Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Internal Developer dan KPR Dominasi Sumber Pembiayaan Residensial

Kompas.com - 19/05/2022, 07:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia memaparkan sumber pembiayaan properti residensial pada Triwulan I-2022.

Yakni melalui hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) yang dilakukan terhadap sampel developer di 18 kota.

Pada Triwulan I-2022, pembiayaan non-perbankan masih menjadi sumber pembiayaan utama untuk pembangunan properti residensial.

Terindikasi dari sebesar 65,50 persen dari total kebutuhan modal pembangunan proyek perumahan berasal dari dana internal.

Baca juga: Bukan Jabodebek, Kota Ini Alami Kenaikan Indeks Harga Properti Residensial Tertinggi

Sumber pembiayaan lainnya yang menjadi preferensi pengembang antara lain pinjaman perbankan 20,41 persen dan pembayaran dari konsumen 8,68 persen dari total modal.

Berdasarkan komposisi dana internal, porsi terbesar berasal dari laba ditahan 48,21 persen diikuti modal disetor 47,23 persen.

Sementara dari sisi konsumen, pembiayaan perbankan dengan fasilitas KPR masih menjadi pilihan utama dalam pembelian properti residensial.

Jumlah pangsanya sebesar 69,54 persen dari total pembiayaan, diikuti skema tunai bertahap 21,79 persen, dan secara tunai 8,67 persen.

Pada Triwulan I-2022, pertumbuhan total nilai KPR dan KPA secara tahunan tercatat meningkat sebesar 10,61 persen (yoy), lebih tinggi 9,76 persen (yoy) dibandingkan triwulan sebelumnya.

Baca juga: Penjualan Properti Residensial Belum Optimal, Ini Sederet Penyebabnya

Sementara itu penyaluran KPR dan KPA secara triwulanan terpantau melambat, tumbuh sebesar 2,20 persen (qtq). Sedikit lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya yakni 2,71 persen (qtq).

Selanjutnya, pencairan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada triwulan I-2022 tercatat sebesar Rp 5,08 triliun atau tumbuh 122,01 persen (yoy), lebih tinggi 30,73 persen pada triwulan sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com