Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif Hotel di Mandalika Meroket, Pakar: Aji Mumpung yang Tidak Baik

Kompas.com - 18/03/2022, 15:38 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Harga hotel di Kawasan Mandalika dan sekitarnya diketahui mengalami kenaikan selama Pertamina Grand Prix of Indonesia MotoGP 2022 berlangsung.

Dilansir dari The Race, Jumat (18/2/2022), harga salah satu kamar hotel di Pulau Lombok selama pergelaran MotoGP 2022 dibanderol sekitar Rp 3,2 juta per malam.

Harga tersebut jauh lebih mahal dibandingkan sebelumnya, misalnya pada akhir pekan pasca-MotoGP yang hanya dipatok Rp 333.000 per malam.

Sementara itu, berdasarkan penulusuran Kompas.com pada salah satu hotel di Kabupaten Lombok Tengah, pengelola menaruh harga mencapai Rp 2,5 juta per malam selama MotoGP berlangsung.

Sedangkan pada hari biasa, kamar hotel tersebut bisa dipesan dengan harga Rp 500.000 per malam.

Baca juga: Akankah Mandalika Tetap Populer Pasca-pergelaran MotoGP?

Terkait hal ini, Head of Research Savills Indonesia Anton Sitorus mengatakan, terselenggaranya MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika adalah kesempatan yang baik untuk pemerintah, pengembang, dan pengelola wisata dalam mempromosikan Lombok.

Akan tetapi, mencari keuntungan dengan menaikkan harga terlalu tinggi atau aji mumpung dinilai kurang baik untuk prospek jangka panjang Kawasan Mandalika.

Fasilitas tenda Bobobox X Eiger yang didirikan di area camping ground Kuta Beach Park The Mandalika, pantai Kuta, Mandalika, Selasa (16/3/2022). Tenda menjadi pilihan alternatif bagi para penonton MotoGP seri Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, 18-20 Maret 2022, seiring keterbatasan kamar penginapan di sekitar Sirkuit Mandalika.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Fasilitas tenda Bobobox X Eiger yang didirikan di area camping ground Kuta Beach Park The Mandalika, pantai Kuta, Mandalika, Selasa (16/3/2022). Tenda menjadi pilihan alternatif bagi para penonton MotoGP seri Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, 18-20 Maret 2022, seiring keterbatasan kamar penginapan di sekitar Sirkuit Mandalika.
“Contohnya gini, akibat MotoGP hotel sudah penuh, untuk memenuhi kebutuhan ini sampai dibikin kapal atau tenda buat menginap. Tapi saya lihat kok harganya mahal, kayak tenda harganya Rp 600.000, saya pikir harusnya jangan gitu,” ujar Anton saat dihubungi Kompas.com, Kamis (17/3/2022).

Menurut Anton, kondisi seperti ini berisiko membuat pengunjung tidak mau datang kembali ke Mandalika di kemudian hari.

Oleh karena itu, agar bisa menciptakan pangsa pasar khusus Lombok, baik pemerintah, pengembang dan pengelola wisata harus bersinergi dalam menarik minat pengunjung.

Baca juga: Ini Arsitek di Balik Indahnya Sirkuit Mandalika

Adapun momentum ini bisa dimanfaatkan oleh semua pihak untuk terus mempertahankan pembangunan di Kawasan Mandalika.

“Tidak perlu turis dari luar negeri, kalau misalnya ada program wisata menarik, paket pesawat dan liburan yang murah, mungkin wisatawan lokal dari kota-kota besar yang sudah haus liburan akan berbondong-bondong datang,” tambah Anton.

Sebaliknya, jika kesempatan ini tidak dimanfaatkan dengan bijak, pertumbuhan Kawasan Mandalika akan tetap lambat dan berhenti di tengah jalan seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

Salah satu homestay di Kawasan Mandalika, NTBDok. Kementerian PUPR Salah satu homestay di Kawasan Mandalika, NTB
Sebelumnya diberitakan, menurut Market in Minutes Savills Research, tingkat pemesanan hotel meningkat signifikan di sekitar Kawasan Mandalika, Lombok dan daerah tempat wisata lain seperti Gili Trawangan dan Mataram.

Hal yang sama juga terjadi di daerah luar Lombok, yakni Bali Timur di mana sebanyak 500 kamar hotel telah dipesan untuk acara MotoGP.

Baca juga: Tertarik Nonton MotoGP Mandalika? Cek Alur Masuk dan Parkirnya

Sementara itu, pemerintah telah menyiapkan 25.000 kamar untuk pengunjung yang terdiri dari hotel, homestay, vila hingga glamping.

Sebagai alternatif, Kementerian Pariwisata berencana menambah 25.000 kamar dengan memanfaatkan gedung apartemen subsidi untuk mengakomodasi 100.000 penonton MotoGP yang ditargetkan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com