KOMPAS.com – Sebagai upaya untuk menyukseskan Proyek Strategis Nasional (PSN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan pembangunan jalan tol.
Hal ini juga sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 56 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua atas Perpres Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan PSN.
Tercatat hingga akhir tahun 2021, sepanjang 2.457 kilometer jalan tol yang sudah diresmikan dan beroperasi di Indonesia.
Baca juga: Kuartal I-2022, Tiga Ruas Tol Bakal Diresmikan Presiden Jokowi
Terkait hal tersebut, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, dengan adanya pembangunan jalan tol, biaya logistik bisa ditekan dan daya saing produk dalam negeri bisa meningkat.
“Kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif, seperti kawasan industri, pariwisata, bandara dan pelabuhan akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri,” ujar Basuki, dilansir dari siaran pers, Jumat (31/12/2021).
Sementara itu, total perolehan panjang jalan yang telah diresmikan dan beroperasi tersebut merupakan akumulasi dari beberapa periode sejak tahun 1978 hingga 2021.
Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:
Lebih lanjut, untuk rencana jalan tol yang akan dioperasikan segera adalah sepanjang 32,2 kilometer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.