Dibangun Hutama Karya, 2 Kantor OJK Ini Telan Dana Rp 326 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) kembali mendapatkan kontrak baru untuk Pembangunan Kantor Wilayah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Provinsi Sumatra Selatan dan Jawa Timur.

Kontrak proyek ini secara resmi ditandatangani pada Jumat (25/06/2021) antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Kerja Sama Operasi (KSO) PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero).

Berdasarkan kontrak yang sudah disepakati, proyek tersebut akan digarap selama 309 hari kalender atau ditargetkan rampung pada April 2022.

Baca juga: Hingga Kuartal III-2021, Hutama Karya Raup Pendapatan Rp 13,70 Triliun

Direktur Operasi II Hutama Karya Ferry Febrianto mengatakan, total kontrak proyek KSO Gedung ini adalah senilai Rp 326.184.936.000.

Rinciannya Kantor Regional 4 Surabaya sebesar Rp 179.759.352.300 dan Kantor Regional Sumatera Bagian Selatan sebesar Rp 146.425.583.700.

Hutama Karya Desain kantor Otoritas Jasa Keuangan di Jawa Timur.

"Kami akan benar-benar memperhatikan kualitas dari bangunan yang di kerjakan agar nantinya dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan penggunaan gedung OJK ini,” kata Ferry dalam keterangannya, Rabu (24/11/2021).

Ferry menjelaskan waktu yang relatif singkat dan area kerja yang sempit menjadi tantangan tersendiri pada proyek Gedung OJK ini, karena membutuhkan strategi pelaksanaan, fokus dan tenaga ekstra untuk mencapai target penyelesaian.

Sampai dengan akhir Oktober 2021 progres pekerjaan sudah sampai struktur lantai 2. Dari sisi teknologi, KSO Adhi-HK menggunakan metode Building Information Modeling (BIM) untuk memudahkan berbagai aspek pekerjaan dalam proyek ini termasuk manajemen site.

"Gedung Baru OJK ini diharapkan dapat menjadi salah satu gedung perkantoran yang ramah lingkungan dan memberikan nilai tambah bagi OJK serta menjadi ikon gedung baru di Sumatera Selatan dan Jawa Timur," pungkasnya.