Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/06/2023, 17:14 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Liv Space

JAKARTA, KOMPAS.com - Skandinavia dan minimalis menjadi desain atau gaya interior yang banyak diminati dan telah menginspirasi banyak rumah di seluruh dunia.

Sekilas, kedua gaya interior ini terlihat memiliki tampilan yang mirip lantaran mengedepankan kesederhaanan dan ramping dalam desainnya.  

Baca juga: 8 Cara Mendekorasi Ruang Keluarga Bergaya Skandinavia

Namun, meski kedua gaya ini berpadu baik, minimalis dan Skandinavia bukan satu kesatuan. Kedua gaya interior ini berbeda. 

Minimalis berusaha menciptakan ruang dan kesederhanaan, memiliki nada spiritual, dan filosofis khas.

Desain Skandinavia didasarkan pada sejarah perawatan rumah yang praktis, fungsional, dan santai, pada dasarnya bersifat pragmatis serta menyisakan banyak ruang untuk merangkul barang-barang yang Anda butuhkan.  

Nah, untuk mengetahui lebih jauh, berikut sejumlah perbedaan gaya Skandinavia dan minimalis dikutip dari Liv Space, Kamis (22/6/2023).  

Baca juga: 9 Ide Desain Kamar Tidur Minimalis yang Nyaman dan Menenangkan

Gaya interior minimalis 

Ilustrasi ruang keluarga minimalis atau kecil. Shutterstock/metamorworks Ilustrasi ruang keluarga minimalis atau kecil.
Bila mantra dekorasi Anda adalah "lebih sedikit, lebih baik", artinya Anda tepat mengusung gaya dekorasi minimalis.

Beberapa orang akan menyebut rumah Anda dingin, membosankan, atau terlalu hambar. Namun, hal ini tidak peduli karena moto Anda adalah membuatnya tetap sederhana, lapang, serta luas.

Keseimbangan tertentu dari bahan-bahan desain utama sangat penting menciptakan perpaduan minimal yang tepat.

 

  • Keseimbangan adalah kuncinya

Pertama, perbedaan gaya Skandinavia dan minimalis adalah pada cara menatanya. Saat mendesain ruangan minimalis, Anda harus ekstra hati-hati dengan keseimbangan dan proporsi.

Sebuah ruangan kosong relatif sulit dilakukan karena Anda harus mengikuti aturan desain yang ketat. Bobot visual ruangan harus sesuai dan keharmonisan harus dijaga di antara perabotan.    

Baca juga: Selain Putih, Ini 5 Warna Terbaik untuk Rumah Skandinavia

  • Kualitas di atas kuantitas

Sesuai dengan namanya, gaya minimalis menggunakan furnitur lebih sedikit, tapi berkualitas dan efektif.

Ketika menginginkan ruang yang minimal, Anda akan menyoroti furnitur terbatas yang akan ditempatkan di rumah. Namun, furnitur tersebut haruslah terlihat berkelas dan berkualitas tinggi.

  • Masalahnya ada pada detil-detilnya

Ilustrasi ruang keluarga bergaya Skandinavia.Shutterstock/Ground Picture Ilustrasi ruang keluarga bergaya Skandinavia.
Ketika memilih dekorasi minimalis, Anda harus berhati-hati dengan detail di setiap ruangan. Baik itu hiasan yang rumit maupun bordiran indah pada sarung bantal, semuanya ada pada detailnya.

Bermainlah dengan tekstur yang menambah kekayaan pada interior. 

Baca juga: 8 Ide Dekorasi Ruang Tamu Bergaya Japandi, Minimalis dan Menenangkan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com