Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/12/2022, 15:50 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comWallpaper dapat membuat ruangan terlihat lebih menarik, tapi juga kuno jika tampilannya, seperti pola, motif, dan warna, sudah ketinggalan zaman.

Satu-satunya cara memperbarui tampilan ruangan yang dipasang wallpaper kuno adalah  melepasnya.

Baca juga: Wallpaper Vs Cat, Mana yang Lebih Baik untuk Dinding Rumah?

Namun, melepas wallpaper bisa merusak dinding bila tidak hati-hati atau melakukannya dengan tepat. Sebagai solusi, Anda bisa mencoba mengecat wallpaper.

Presiden Five Star Painting, Matt Kunz, mengatakan, dalam banyak kasus, wallpaper bisa dicat, bahkan langkah ini masuk akaldilakukan, terutama jika biaya pelepasan wallpaper cukup mahal dan melepasnya dapat merusak dinding

Lantas, bagaimana cara mengecat wallpaper untuk menyegarkan kembali tampilan ruangan? 

Dilansir dari Southern Living, Jumat (2/12/2022), berikut cara mengecat wallpaper. 

Baca juga: Cara Membersihkan Wallpaper Vinil yang Kotor agar Kembali Bersih

Ilustrasi mengecat dinding rumah. SHUTTERSTOCK/GORODENKOFF Ilustrasi mengecat dinding rumah.

Alat dan bahan yang dibutuhkan

  • Perekat.
  • Pisau dempul.
  • Ampelas.
  • Painter’s tape.
  • Primer berbasis minyak.
  • Cat.
  • Kain atau kertas khusus untuk melindungi lantai dari cipratan cat.

Bersihkan wallpaper

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan wallpaper dari debu dan kotoran agar memberikan hasil cat yang bagus serta rata. 

Baca juga: 3 Kesalahan yang Harus Dihindari Sebelum Memasang Wallpaper ke Dinding

Periksa semua permukaan wallpaper

Pendiri sekaligus Lead Designer di Maggie Griffin Design, Maggie Griffin, mengatakan memeriksa seluruh permukaan wallpaper.

Apabila ada bagian yang terlihat mengelupas dan masih bisa diperbaiki, ia menyarankan mengelemnya agar permukaan wallpaper halus dan rata kembali, lalu diamkan hingga mengering. 

Apabila ada area yang kasar, Griffin menyarankan menutupnya dengan sedikit dempul, kemudian haluskan menggunakan ampelas 220 grit. Bersihkan kotoran dan biarkan wallpaper mengering.

Baca juga: 5 Langkah Memasang Wallpaper di Permukaan Dinding Kayu

Pasang painter’s tape dan siapkan area lantai

Ilustrasi mengecat dinding warna merah. SHUTTERSTOCK/FOTOKOSTIC Ilustrasi mengecat dinding warna merah.

Pasang painter’s tape pada papan lis dan tepian yang ingin dilindungi untuk mencegah proses pengecatan melewati area wallpaper yang hendak diwarnai. 

Setelah itu, siapkan area lantai dengan menutupnya menggunakan kain, tumpukan kertas koran, atau kertas khusus guna melindunginya dari tumpahan atau cipratan primer dan cat.

Baca juga: Cara Menggunakan Painters Tape Saat Mengecat Dinding

Lapisi dengan primer

Selanjutnya, cara mengecat wallpaper dinding adalah melapisinya terlebih dulu dengan lapisan primer yang rata. Menurut Kunz, primer berbasis minyak merupakan yang terbaik.

Sebab, primer berbasis lateks atau air dapat mengaktifkan kembali perekat dan melonggarkan wallpaper. Diamkan primer mengering semalaman sebelum menuju ke langkah selanjutnya.

Baca juga: Mau Pasang Wallpaper di Dinding Kamar Mandi? Perhatikan Ini Dulu

Cat wallpaper dinding

Setelah primer mengering, saatnya mengecat wallpaper dinding. Baca instruksi pemakaian cat untuk memastikan periode pengeringan lapisan cat pertama sesuai dengan arahan sebelum melapisi mengaplikasikan lapisan selanjutnya.

Kunz menyarankan menghindari cat dengan tingkat kemilau tinggi seperti satin karena cenderung menunjukkan ketidaksempurnaan atau tekstur wallpaper.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com