Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Tanaman Hias Indoor dan Outdoor yang Dapat Menyerap Bau

Kompas.com - 17/11/2022, 19:05 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Hunker

JAKARTA, KOMPAS.com - Meletakkan tanaman di dalam rumah memiliki beragam manfaat, dari mempercantik ruangan, membersihkan udara, menghilangkan bau tak sedap, sampai meredakan stres.

Tanaman juga dapat mengubah cahaya, air, dan karbon dioksida menjadi energi serta oksigen. Namun, satu atau dua tanaman tidak memberi banyak perbedaan dalam membersihkan rumah dari senyawa organik yang mudah menguap dan racun lainnya. 

Baca juga: 4 Tanaman yang Dapat Menghilangkan Bau di Rumah, Apa Saja?

Diperlukan beberapa tanaman untuk membantu menyerap bau dan berdampak pkualitas udara. 

Ada banyak pilihan tanaman hias yang dapat menghilangkan bau, baik tanaman dalam ruangan (indoor) maupun luar ruangan (outdoor).

Pilih tanaman berdaun besar dengan luas permukaan cukup untuk fotosintesis maksimum. Manfaatkan wadah besar dengan tanah terbuka sebagai pot dan jaga tanaman tetap sehat.

Dilansir dari Hunker, Kamis (17/11/2022), berikut tanaman hias indoor dan outdoor yang dapat menghilangkan bau tak sedap di rumah.  

Baca juga: Betulkah Tanaman Citronella Efektif Mengusir Nyamuk?

Tanaman dalam ruangan yang menyerap bau 

Ilustrasi tanaman hias Philodendron Melanochrysum atau Philodendron Black Gold.SHUTTERSTOCK/FIRN Ilustrasi tanaman hias Philodendron Melanochrysum atau Philodendron Black Gold.
Tanaman lidah mertua terlihat bagus di ruangan mana pun dan minim perawatan. Lidah mertua dapat tumbuh subur meski diabaikan serta dapat menghilangkan racun dari udara seperti benzena dan formaldehida.

Selain itu, tanaman hias yang dapat melawan bau dan membersihkan racun di udara adalah philodendron dan golden pothos.

Tanaman rambat yang tumbuh cepat dan santai ini suka digantung di keranjang dan memanjat teralis. 

Sedangkan untuk tanaman berbunga, ada bunga peace lily dan geranium. Peace lily menawarkan mekar sepanjang tahun sambil membersihkan udara aseton, yang sering dipancarkan dari elektronik.

Geranium adalah tanaman bunga yang dapat memurnikan udara dengan pemeliharaan rendah. Ada ebih dari 200 jenis bunga geranium memberikan aroma lembut yang setidaknya dapat menutupi sedikit bau yang tersisa di rumah. 

Baca juga: Seberapa Sering Harus Menyiram Tanaman Lidah Mertua? 

Tanaman outdoor yang menyerap bau 

Ilustrasi bunga gerbera daisy.Shutterstock/tesdei Ilustrasi bunga gerbera daisy.
Sementara itu, untuk pilihan tanaman luar ruangan berbeda-beda, tergantung di mana Anda tinggal. Namun, tanaman luar ruangan juga bisa menyerap bau dan polusi udara, misalnya pakis. 

Tanam pakis dalam keranjang gantung atau di tanah langsung. Tanaman pakis menyukai area teduh dan sering tumbuh subur di tempat yang tidak dimiliki tanaman lain.

Pakis dapat menyerap bau dan telah terbukti mampu membersihkan tanah dari logam beracun seperti arsenik dan merkuri. 

Baca juga: Mengapa Harus Mengganti Tanah Tanaman Hias Indoor? 

Selanjutnya, ada English ivy yang memiliki dedaunan tebal dan cepat tumbuh dari tanaman merambat.

Englih ivy diklaim dapat menetralisasi bau, terutama untuk menyerap formaldehida yang umumnya ditemukan dalam bahan bangunan.

Sedangkan untuk tanaman berbunga, ada gerbera daisy dan krisan. Kedua tanaman bunga ini tdak hanya menambah percikan warna pada taman, tetapi juga bisa menyerap bau dan polutan udara.

Selain itu, bunga gerbera daisy dan krisan dapat membersihkan udara dari bahan kimia beracun, termasuk benzena, yang ditemukan dalam asap rokok serta asap lainnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com