7 Cara Menanam Kedelai agar Produktivitas Tinggi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kedelai adalah tanaman palawijaya yang banyak dibudidayakan. Cara menanam kedelai yang benar berpengaruh terhadapa hasil panen.

Dengan produktivitas meningkat, dapat mengurangi kebutuhan impor kedelai, bahkan meniadakannya. 

Baca juga: 5 Syarat Tumbuh Tanaman Kedelai

Dikutip dari Badan Pusat Statistik, Senin (8/8/2022), impor kedelai pada 2021 mencapai 2.489.690,5 kilogram. Amerika Serikat menjadi negara yang mengirim kedelai terbanyak di Indonesia pada tahun itu.

Pemahaman mengenai tata cara menanam kedelai yang benar juga perlu diketahui petani kedelai untuk mengurangi angka impor bahan pangan ini.

Lantas, bagaimana cara budi daya kedelai yang benar?

Dilansir dari buku Budidaya Tanaman Pangan, Senin (8/8/2022), berikut cara menanam kedelai yang tepat. 

Baca juga: Ketahui, Ini Ciri-ciri Tanaman Kedelai, dari Akar sampai Biji

Memilih varietas dan benih terbaik

pixabay.com/users/1737576-1737576/ Ilustrasi benih kedelai

Langkah awal budi daya tanaman kedelai adalah menentukan varietas unggul yang akan ditanam, lalu segera menyiapkan benih berkualitas.

Dalam budi daya tanaman kedelai, benih yang berkualitas sangat menentukan keberhasilan kedelai yang ditanam. Pasalnya, benih kedelai ditanam langsung tanpa proses penyemaian. Apabila kemampuan tumbuhnya rendah,  populasi tanaman pun akan berkurang.

Tak hanya itu, benih kedelai yang kurang berkualitas akan menghambat proses pertumbuhan anakan. Kondisi tersebut membuat hasil panennya kurang memuaskan. 

Adapun ciri benih kedelai terbaik adalah berasal dari varietas unggul, bisa berdaptasi dengan kondisi lingkungan, dan memenuhi standar mutu benih.

Baca juga: 5 Syarat Tumbuh Tanaman Kedelai

Menyiapkan lahan budidaya

Salah satu syarat tumbuh tanaman kedelai adalah memilih lahan budi daya yang tepat. Tanaman kedelai bisa tumbuh pada lahan kering, tegalan, atau lahan sawah bekas budidaya padi.

Apabila hendak menanam kedelai di lahan hering, pengolahan lahan sebaiknya dilakukan padaa akhir musim kemarau. Sedangkan, pada area persawahan, olah lahan bisa dilakukan pada awal musim kemarau.

Pengolahan diperlukan untuk membuat tanah lebih gembur sehingga sesuai dengan kebutuhan tanaman kedelai.

Selain mengolah lahan, pada area budi daya kedelai perlu dibuat petakan tanah untuk menanam dan parit untuk pengairan.

Baca juga: 7 Cara Menanam Kacang Hijau di Lahan Kering