Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menanam Tanaman Dalam Pot

Kompas.com - 21/12/2021, 17:09 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam berbagai tanaman di dalam pot tak hanya terlihat tertata, tapi juga menghemat ruang ketika tidak memiliki halaman yang terbatas. 

Namun, sebelum menanam tanaman di dalam pot, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Dilansir dari Balcony Garden Web, Selasa (21/12/2021), berikut lima hal yang harus diperhatikan sebelum menanam tanaman dalam pot. 

Baca juga: Cara Membuat Lampu Gantung dari Tanaman Hias agar Ruangan Tampak Unik 

Hindari menggunakan tanah kebun 

Ilustrasi tanaman hias di dalam pot. SHUTTERSTOCK/ANATOLII MIKHAILOV Ilustrasi tanaman hias di dalam pot.

Tanah kebun itu berat sehingga airnya tidak bisa mengalir dengan bebas. Partikel tanah liat di tanah saling menempel erat dan mencegah air mengalir keluar dan udara masuk, yang tidak baik untuk akar tanaman sehingga hindari menggunakan tanah kebun untuk tanaman pot. 

Jika ingin menggunakan tanah kebun, Anda harus mengubahnya. Campur dengan kompos atau pupuk kandang busuk, gambut, serta sabut sehingga menjadi ringan.  

Baca juga: Penyebab Penyakit Bercak Daun Bakteri pada Tanaman dan Mengatasinya

Hindari mengisi pot sampai atas 

Sebagian besar pemilik tanaman dalam pot  mengisi pot sampai ke atas. Meski tidak membahayakan tanaman, hal ini dapat membuat penyiraman menjadi sulit.

Ide terbaik adalah menyisakan satu inci ruang antara tepi pot dan lapisan atas tanah. 

Ganti tanah pot secara berkala

repotting, mengganti pot tanaman repotting, mengganti pot tanaman
Tanah dalam pot yang sudah berbulan-bulan dan bertahun-tahun akan menjadi padat. Hal ini bisa menggagalkan drainase dan aerasi.

Itulah mengapa penting mengganti tanah pot minimal setahun sekali untuk pertumbuhan tanaman yang optimal. Penggantian tanah paling penting jika tanaman menderita penyakit yang ditularkan melalui tanah.  

Baca juga: Awas, 6 Tanaman ini Bisa Menarik Tikus Datang ke Rumahmu 

Pertimbangkan tanaman dan iklim saat mempersiapkan tanah

Tanaman tidak sama dan tidak dapat tumbuh pada jenis tanah yang sama. Setiap tanaman membutuhkan jenis tanah yang berbeda.

Misalnya, sukulen membutuhkan tanah yang dikeringkan dengan baik dan tidak lembap, sedangkan beberapa tanaman lebih suka tanah yang lembap secara konsisten seperti lili.

Selain itu, pertimbangkan jenis tanah pot berdasarkan tempat penyimpanan dan iklim. Misalnya, tanaman yang disimpan di luar ruangan di iklim tropis yang panas membutuhkan tanah yang mempertahankan kelembapan dan tetap sejuk dibanding tanaman dalam ruangan dan iklim dingin. 

Baca juga: Catat, 8 Tanaman yang Tidak Boleh Diletakkan di Kamar Mandi 

Jangan menggunakan tanah dari pot tanaman yang berpenyakit 

Hindari menggunakan tanah dari wadah tanaman yang sakit, rusak, atau terserang hama karena hal ini dapat memindahkan penyakit atau hama dari tanaman sebelumnya ke tanaman baru.

Cara terbaik adalah membuang media tanam lama dari tanaman sebelumnya serta menggunakan campuran pot segar untuk tanaman baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com