Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Benda yang Tidak Boleh Dibersihkan dengan Pemutih

Kompas.com - 12/10/2021, 19:57 WIB
Abdul Haris Maulana,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemutih menjadi salah satu bahan yang dapat digunakan untuk membersihkan dan mendisinfeksi berbagai permukaan benda di rumah seperti pakaian, toilet, dan daun jendela

Namun, ada beberapa permukaan dan benda yang tidak bisa dibersihkan dengan pemutih karena bisa merusak dan berbahaya. 

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Mengepel Lantai dengan Pemutih

Dilansir dari Martha Stewart, Selasa (12/10/2021), pemutih melepaskan molekul oksigen pada permukaan yang bersentuhan dengannya selama proses oksidasi.

Molekul-molekul ini kemudian memecah ikatan kimia, meninggalkan molekul yang berubah di belakangnya, yang tidak memiliki warna atau warna yang tidak mudah terlihat dengan mata.

"Pemutih adalah oksidator kuat dan dapat mengoksidasi noda dan kuman, tetapi juga zat lain sehingga dapat menyebabkan beberapa kerusakan," jelas Elena Ledoux, pemilik Superb Maids di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat.

Inilah sebabnya mengapa zat tersebut dapat menimbulkan banyak kerusakan pada beberapa permukaan dan benda. 

Baca juga: 5 Manfaat Pemutih untuk Membersihkan Area dan Benda di Rumah

Hindari pemutih pada permukaan ini

Jika pernah melihat tanda-tanda kerusakan pemutih pada pakaian, kamu tahu kerusakan yang bisa ditimbulkan pemutih pada permukaan benda lainnya.

Pemutih dapat mengubah warna kain, terkadang mengubahnya menjadi rona oranye yang tampak seperti terbakar.

Pemutih juga dapat menghilangkan semua warna kain dan membuat pakaian berbintik-bintik putih. Tanda-tanda kerusakan ini bisa terjadi pada permukaan benda lainnya. 

Baca juga: Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Pemutih Saat Mencuci Pakaian

"Apa yang kebanyakan orang tidak tahu adalah pemutih yang kuat dapat membuat noda pada dudukan dan penutup kloset duduk berwarna putih pucat," kata Ledoux.

Bahkan sesuatu yang terlihat putih bisa berubah menjadi sedikit lebih gelap saat dioleskan pemutih.

Selain itu, pemutih juga memungkinkan bintik-bintik yang lebih terang muncul sehingga berpotensi merusak permukaan apa pun yang dibersihkan.

"Juga tidak aman menggunakan pemutih pada marmer, granit, atau baja tahan karat," tambah Ledoux untuk alasan yang sama. 

Baca juga: Gunakan Pemutih untuk Membuat Bunga di Dalam Vas Segar Lebih Lama

Cara memperbaiki tumpahan pemutih

Mengatasi kerusakan yang ditimbulkan oleh pemutih sangat sulit, bahkan tidak bisa diperbaiki.

Karena itu, ketika tak sengaja menumpahkan pemutih pada permukaan benda, segera bersihkan. "Seka segera dan gunakan air jika perlu untuk melemahkan efeknya," jelas Ledoux. 

Baca juga: 5 Cara Memutihkan Pakaian Tanpa Menggunakan Pemutih

Jika pemutih tertinggal pada permukaan, kerusakannya mungkin memerlukan perbaikan besar oleh seorang ahli atau kamu harus menggantinya.

Kesalahan mahal ini dapat dihindari dengan selalu menguji pemutih di tempat yang tidak mencolok.  

Hindari menggunakan pemutih seluruhnya pada permukaan yang akan terlihat tumpahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com