Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/01/2021, 18:45 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Membersihkan akuarium, serta memberikan makan secara teratur namun tidak berlebihan, ternyata tidak membuat ikan cupang terjauh dari penyakit yang dapat mematikannya.

Berbagai penyakit yang menjangkit seperti pembusukan sirip dan ekor bisa mengancam nyawa ikan cupang jika tidak diatasi secara cepat dan benar.

Dilansir dari Pet Helpful, Sabtu (9/1/2021), ada beberapa penyakit yang biasanya dapat menyerang ikan cupang sebagai berikut.

Baca juga: Ketahui, 7 Tanda Ikan Cupang yang Sehat Sebelum Membelinya

1. Pembusukan Sirip dan Ekor

Seperti namanya, penyakit ini menyerang sirip dan ekor ikan cupang. Bisa disebabkan oleh bakteri atau jamur. Sirip dan ekor tampak mencair atau lemas akibat pembusukan. Hal ini dapat dicegah dengan menjaga kebersihan akuarium atau kondisi kehidupan ikan.

Busuk sirip dan ekor dapat diatasi dengan obat-obatan yang mengandung antibiotik, seperti trimetoprim, eritromisin, dan sulfadimidin. Jika dirawat secara efektif, kematiannya sedang.

2. Columnaris

Ini adalah penyakit bakteri yang menyebabkan sirip compang-camping dan berjumbai. Ini juga menyebabkan bisul kulit, bintik-bintik putih di mulut, pertumbuhan kapas di mulut, sisik dan sirip, dan perubahan warna insang. Ikan dapat mengalami kesulitan bernapas akibat infeksi insang.

Penyakit ini bisa dicegah dengan mengobati luka terbuka dan infeksi jamur. Ini juga dapat dicegah dengan menghindari faktor-faktor, seperti oksigen yang terbatas, kesadahan air dan kepadatan berlebih di akuarium.

 

Baca juga: Berapa Lama Ikan Cupang Bisa Hidup Tanpa Makan?

Columnaris dapat diobati dengan Oxytetracycline dan antibiotik yang mengandung Sulfa 4 TMP, TMP Sulfa dan triple sulfa. Jika ikan yang terinfeksi tidak diobati, bisa mati dalam waktu kurang dari 72 jam.

3. Hemoragik

Umumnya dikenal sebagai mulut merah, hemoragik menyebabkan pendarahan serius di dalam mulut dan mata ikan.

Penyakit ini dapat dicegah dengan mendisinfeksi akuarium untuk membunuh Yersinia ruckeri, yang merupakan bakteri penyebab penyakit. Infeksinya bisa diobati, yang berarti tingkat kematiannya rendah.

4. Dropsy

Ini adalah penyakit mematikan yang mempengaruhi ginjal. Ikan yang terinfeksi bisa mengalami pembengkakan perut akibat penumpukan cairan internal. Beberapa gejala lainnya termasuk sisik mencuat ke luar dan mata cekung.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com