JAKARTA, KOMPAS.com - Di internet banyak beredar informasi dan trik tentang membersihkan rumah. Namun, penting untuk mencari sumber tepercaya ketika Anda ingin tahu tentang tips dan trik membersihkan rumah.
Jangan sampai tips dan trik yang Anda ikuti malah membuat peralatan rumah tangga Anda sulit dibersihkan atau bahkan rusak.
Dilansir dari Real Simple, Kamis (7/1/2021), berikut 5 mitos tentang membersihkan rumah yang tidak perlu dipercaya dan diikuti.
Baca juga: Perlukah Membersihkan Debu pada Daun Tanaman?
1. Menyimpan jeans di freezer bisa membunuh bakteri
Memasukkan celana jeans favorit Anda ke dalam freezer tidak akan membunuh bakteri. Sayangnya, suhu di dalam freezer, yakni sekitar minus 17 derajat celsius tidak cukup rendah untuk membunuh bakteri.
Bakteri bisa mati ketika berada di suhu minus 62 derajat celsius. Kotoran, sel kulit mati, dan minyak semua menumpuk di jeans Anda saat Anda memakainya.
Satu-satunya cara untuk membersihkannya adalah dengan mencucinya.
2. Banyak deterjen akan membuat pakaian lebih bersih
Deterjen yang terlalu banyak akan meningkatkan jumlah buih. Terlalu banyak buih yang tidak dapat dibilas, sehingga meningkatkan jumlah bakteri.
Baca juga: 6 Jenis Pakaian yang Tidak Boleh Dicuci dengan Mesin Cuci
Banyak orang cenderung menggunakan terlalu banyak deterjen. Aturan praktis yang baik adalah memulai dengan setengah dari jumlah deterjen yang biasa Anda gunakan.
Anda bisa meningkatkan jumlahnya jika merasa pakaian Anda kurang bersih.
3. Cuka bisa membersihkan segalanya
Cuka adalah asam, artinya tidak dimaksudkan untuk setiap permukaan di rumah Anda. Meskipun berguna sebagai pembersih multiguna, ini tidak bagus untuk permukaan berpori, perangkat teknologi, dan lainnya.
4. Semir furnitur adalah cara terbaik untuk menjaga agar furnitur tetap terlihat baru
Sebagian besar furnitur kayu tidak perlu dipoles, mereka hanya perlu dijaga kebersihan dan keamanannya dari kelembaban duduk.