Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejahatan Meningkat, New York Akan Kerahkan Garda Nasional dan Polisi di Kereta Bawah Tanah

Kompas.com - 07/03/2024, 21:23 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

NEW YORK CITY, KOMPAS.com - Negara Bagian New York di Amerika Serikat (AS) pada Rabu (6/3/2024) mengatakan, akan mengerahkan pasukan Garda Nasional dan polisi di seluruh jaringan kereta bawah tanah seiring meningkatnya tindak kejahatan.

Dalam beberapa bulan terakhir terjadi sejumlah penembakan mematikan, serta insiden yang melibatkan pisau dan penumpang didorong ke dalam rel.

Gubernur Negara Bagian New York Kathy Hochul "menerjunkan 1.000 anggota personel negara bagian untuk membantu misi NYPD (Departemen Kepolisian New York)," kata pernyataan dari kantornya, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca juga: Penumpang Kereta Bawah Tanah New York Lampaui 1 Miliar, Pertama Kali sejak Pandemi

Dia juga meminta Garda Nasional menyediakan 750 anggota untuk melengkapi upaya tersebut.

Sumber daya tambahan ini akan membantu patroli dan pemeriksaan tas, mencakup program baru untuk mencegah penumpang melakukan tindak kekerasan.

Kejahatan besar meningkat hampir 50 persen di jaringan kereta bawah tanah New York pada Januari 2024, dibandingkan periode yang sama pada 2023.

Sebagai tanggapan, pengerahan polisi bersenjata New York City ditingkatkan ke jaringan tersebut.

Wali kota juga memerintahkan tambahan 1.000 petugas NYPD ke jaringan kereta bawah tanah bulan lalu.

Baca juga:

Pada Kamis (29/2/2024) pihak berwenang mengatakan, satu kondektur kereta mengalami luka di leher ketika menengok ke luar jendela lokomotif untuk memeriksa peron.

Sebelumnya, pada 12 Februari 2024, satu orang tewas dan lima lainnya terluka dalam penembakan di stasiun kereta bawah tanah New York tepat sebelum jam sibuk.

Pemerintah setempat menuding kelompok-kelompok pemuda yang terlibat persaingan sebagai dalang serangan-serangan tersebut.

Baca juga: Seorang Pria Tiba-tiba Dorong Wanita ke Arah Kereta Bawah Tanah yang Melaju hingga Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com