Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kali Pertama, AS Akan Kirim Bantuan Makanan ke Gaza dari Udara

Kompas.com - 02/03/2024, 09:22 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat (AS) berencana mengirimkan bantuan  makanan untuk kali pertama ke Gaza melalui udara, kata Presiden Joe Biden pada Jumat (1/3/2024).

Pengumuman ini keluar sehari setelah insiden tentara Israel menembaki para warga Palestina yang sedang menunggu bantuan.

Biden menyebutkan bahwa pengiriman dari AS ini akan dilakukan dalam beberapa hari mendatang, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut.

Baca juga: Mengapa Hamas dan Israel Berperang di Gaza?

Negara-negara lain termasuk Yordania dan Perancis juga mengirimkan bantuan ke Gaza melalui udara.

“Kita perlu berbuat lebih banyak dan Amerika Serikat akan berbuat lebih banyak,” kata Biden kepada wartawan, dikutip dari Reuters. Ia menambahkan bahwa bantuan yang mengalir ke Gaza sekarang tidak cukup.

Di Gedung Putih, juru bicara John Kirby menekankan bahwa bantuan dari udara ini akan berkelanjutan, tidak hanya sekali. Pengiriman pertama kemungkinan besar adalah MRE (meals ready-to-eat/makanan siap saji) militer.

AS juga sedang mempertimbangkan kemungkinan koridor maritim untuk menyalurkan bantuan dalam jumlah besar ke Gaza.

Adapun pengiriman melalui udara bisa dimulai paling cepat akhir pekan ini, kata para pejabat "Negeri Paman Sam".

Baca juga:

Setidaknya 576.000 orang di Jalur Gaza—seperempat dari populasi wilayah kantong tersebut—di ambang kelaparan, menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan, pasukan Israel menewaskan lebih dari 100 orang yang sedang menunggu bantuan di dekat Kota Gaza pada Kamis (29/2/2024) pagi.

Israel menuding mayoritas korban tewas karena terinjak atau tertabrak kerumunan di sekitar truk bantuan

Salah satu pejabat Israel berujar, pasukannya kemudian menembaki kerumunan orang yang mereka rasa adalah ancaman.

Banyak warga Gaza sampai memakan pakan ternak bahkan kaktus untuk bertahan hidup.

Para petugas medis mengatakan, anak-anak sekarat di rumah sakit karena kekurangan gizi dan dehidrasi. Menurut PBB, mereka menghadapi hambatan besar dalam mendapatkan bantuan.

Baca juga: Warga Gaza Bertahan Hidup dengan Terpaksa Makan Pakan Ternak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Global
Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Global
Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Global
Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com