Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini yang Dikatakan Afrika Selatan dalam Sidang Genosida Israel

Kompas.com - 12/01/2024, 07:36 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

TEL AVIV, KOMPAS.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Kamis (11/1/2024) mengecam tuduhan genosida Afrika Selatan terhadap Israel di Gaza sebagai kemunafikan dan kebohongan.

Padahal, pemboman Israel selama tiga bulan telah menghancurkan sebagian besar wilayah pesisir, menewaskan lebih dari 23.000 orang dan membuat hampir seluruh penduduk Palestina yang berjumlah 2,3 juta orang meninggalkan rumah mereka.

Blokade Israel juga sangat membatasi pasokan makanan, bahan bakar dan obat-obatan, sehingga menciptakan apa yang digambarkan oleh PBB sebagai bencana kemanusiaan.

Baca juga: Menanti Putusan Mahkamah Internasional Terkait Genosida Israel

Dilansir dari Reuters, Israel mengatakan satu-satunya cara untuk mempertahankan diri adalah dengan memberantas Hamas, kelompok Islam yang menguasai Gaza, yang pejuangnya menyerbu komunitas Israel pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang dan menyandera 240 orang.

Israel menyalahkan Hamas atas segala tindakan yang merugikan warga sipil Palestina, namun hal ini dibantah oleh mereka.

Kasus tersebut, yang diajukan oleh Afrika Selatan ke Mahkamah Internasional (ICJ) di Den Haag, menuduh Israel melanggar konvensi genosida tahun 1948.

Konvensi diberlakukan setelah pembunuhan massal orang-orang Yahudi dalam Holocaust, yang mengamanatkan semua negara untuk memastikan kejahatan itu tidak pernah terulang kembali.

“Israel mempunyai niat melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza,” kata Tembeka Ngcukaitobi, advokat Pengadilan Tinggi Afrika Selatan, kepada pengadilan di Den Haag. “Niat untuk menghancurkan Gaza telah dipupuk di tingkat tertinggi negara.”

Afrika Selatan meminta pengadilan memberikan perintah awal untuk menuntut Israel berhenti berperang sekarang, sementara pengadilan akan mendengarkan seluruh tuntutan dari kasus ini dalam beberapa bulan mendatang.

Dalam tanggapannya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kemunafikan Afrika Selatan seolah setinggi langit.

Baca juga: Mahkamah Internasional Gelar Sidang Gugatan Pelanggaran Genosida Israel Hari Ini

“Kami memerangi teroris, kami memerangi kebohongan … Hari ini kami melihat dunia yang terbalik. Israel dituduh melakukan genosida padahal mereka berperang melawan genosida,” katanya, mengulang-ulang klaim yang sama.

Kementerian luar negeri Israel bahkan menuduh Afrika Selatan adalah cabang sah organisasi teroris Hamas karena mendasarkan tuduhan pada klaim palsu dan tidak berdasar.

Baca juga: Belanja untuk Perang Melonjak, Bos Bank Sentral Israel Beri Peringatan ke Netanyahu

Gedung Putih, tentu saja, juga mengatakan tuduhan genosida tidak berdasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com