Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-483 Serangan Rusia ke Ukraina: Rute Baru Ekspor Gandum | Sidang Jack Teixeira

Kompas.com - 22/06/2023, 17:44 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-483 pada Rabu (21/6/2023), ditandai dengan tiga drone ditembak jatuh karena menargetkan pangkalan militer dekat Moskwa.

Sementara itu, Ukraina tidak optimistis dengan perpanjangan ekspor gandum karena menurut mereka efisiensinya sudah menurun, apalagi sudah ada rute baru untuk pengiriman.

Di Amerika Serikat, Jack Teixeira yang disidang karena membocorkan dokumen rahasia AS tentang perang Rusia-Ukraina mengaku tidak bersalah.

Baca juga: Tentara Rusia yang Hancurkan Tank Leopard Jerman di Ukraina Diganjar Bonus Rp 180 Juta

Dikutip dari kantor berita AFP, berikut adalah rangkuman perang Ukraina-Rusia terkini.

1. Rusia jatuhkan tiga drone Ukraina

Rusia pada Rabu (21/6/2023) mengatakan, pihaknya menjatuhkan tiga drone Ukraina yang menargetkan pangkalan militer di dekat Moskwa.

"Upaya hari ini oleh rezim Kyiv untuk melakukan serangan teroris dengan tiga kendaraan udara tak berawak jenis pesawat di fasilitas di wilayah Moskwa telah digagalkan," kata Kementerian Pertahanan Rusia, dikutip dari kantor berita AFP.

Kemenhan Rusia menambahkan, setiap drone ditembak jatuh oleh sistem pertahanan perang elektronik dan tidak ada yang terluka dalam serangan ini.

Baca selengkapnya di sini.

2. Korban tewas jebolnya Bendungan Kakhovka 41 orang di wilayah Rusia

Jumlah korban tewas akibat jebolnya bendungan Kakhovka meningkat menjadi 41 orang di wilayah kekuasaan Rusia pada Rabu (21/6/2023).

"Sayangnya jumlah korban tewas meningkat menjadi 41," kata Andrei Alekseyenko, pejabat senior otoritas pendudukan Rusia, dikutip dari kantor berita AFP.

Pada Sabtu (17/6/2023), otoritas di wilayah Kherson yang dikuasai Rusia mengumumkan, jumlah korban tewas akibat jebolnya bendungan Kakhvovka adalah 29 orang.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Seberapa Fatal Imbas Bendungan Besar di Kherson Ukraina Jebol akibat Serangan?

3. Pembocor dokumen AS mengaku tak bersalah

Jack Teixeira, anggota Angkatan Udara Amerika Serikat yang dituduh membocorkan dokumen rahasia Pentagon di forum obrolan online, pada Rabu (21/6/2023) mengaku tak bersalah di pengadilan.

Spesialis IT di Garda Nasional Udara Massachusetts berusia 21 tahun ini ditangkap pada April 2023 karena diduga mendalangi kebocoran dokumen rahasia AS paling besar dalam satu dekade.

Dia terancam enam dakwaan menyimpan dan mengirimkan informasi pertahanan nasional, yang masing-masing dapat berujung hingga sepuluh tahun penjara.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com