Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Invasi Rusia ke Ukraina, Bagaimana Nasib Tim Olahraga Moskwa di Kancah Internasional?

Kompas.com - 23/02/2023, 13:45 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

MOSKWA, KOMPAS.com - Satu tahun setelah invasi Ukraina dimulai, reintegrasi Rusia ke dunia olahraga berpotensi menciptakan keretakan terbesar dalam gerakan Olimpiade sejak Perang Dingin.

Rusia tetap dikecualikan dari banyak acara olahraga internasional, tetapi itu bisa segera berubah.

Olimpiade Paris tahun depan semakin dekat dan babak kualifikasi sedang berlangsung.

Baca juga: Daftar Negara yang Terbanyak Membantu Ukraina Perang Lawan Rusia

Komite Olimpiade Internasional (IOC) bekerja untuk membawa atlet dari Rusia dan sekutunya Belarus kembali ke kompetisi, tetapi tidak semua orang setuju.

Dilansir dari Associated Press, jika atlet Rusia ingin kembali berkompetisi, dunia olahraga harus menyelesaikan dua masalah utama yang menjadi jelas pada hari-hari setelah invasi.

Yang pertama, bagaimana atlet Rusia dapat kembali tanpa mengasingkan Ukraina.

Lalu yang kedua, apa yang bisa dilakukan terhadap Rusia yang mendukung perang.

Saat pertempuran pertama berkecamuk, tim anggar Ukraina sempat menolak untuk bertanding melawan Rusia di sebuah turnamen di Mesir, mengangkat tanda bertuliskan: “Hentikan Rusia! Hentikan perang! Selamatkan Ukraina! Selamatkan Eropa!"

Setahun kemudian, salah satu hambatan terbesar untuk kembalinya Rusia ke olahraga adalah desakan Ukraina bahwa mereka dapat memboikot Rusia.

Ukraina memilih boikot daripada mengambil risiko menyerahkan kesuksesan propaganda kepada musuhnya atau membuat atlet Ukraina yang terkena dampak perang semakin trauma.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-364 Serangan Rusia ke Ukraina: Menlu China ke Moskwa | Kritik Biden soal Nuklir

Negara-negara Eropa lainnya juga telah berbicara tentang memboikot Olimpiade jika Rusia diizinkan untuk berpartisipasi.

Boikot Olimpiade besar terakhir terjadi empat dekade lalu ketika Amerika Serikat dan lebih dari 60 sekutunya melewatkan Olimpiade Moskwa 1980.

Uni Soviet dan sekutunya membalas dengan memboikot Olimpiade Los Angeles 1984.

Tindakan atlet tertentu adalah masalah tersendiri.

Pesenam Rusia Ivan Kuliak menempelkan simbol "Z" di dadanya, meniru tanda yang digunakan pada kendaraan militer negara itu, sambil berdiri di podium di samping pemenang Ukraina di sebuah acara di Qatar Maret lalu.

Halaman:

Terkini Lainnya

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com