Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Sumber Penghasilan Pangeran Harry dan Meghan Markle Setelah Tak Lagi Terima Uang dari Kerajaan Inggris

Kompas.com - 11/12/2022, 22:00 WIB
BBC News Indonesia,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

LONDON, KOMPAS.com - Episode pertama dari serial dokumenter terbaru mengenai Duke dan Duchess of Sussex, Pangeran Harry dan Meghan Markel, telah dirilis oleh Netflix pada Kamis (8/12/2022).

Pasangan itu tidak lagi menerima pemasukan dari keluarga Kerajaan Inggris, sehingga mereka antara lain menggantungkan pendapatan dari sektor komersial.

Mengapa Harry dan Meghan mundur?

Duke dan Duchess of Sussex mengundurkan diri sebagai keluarga kerajaan senior pada Januari 2020.

Baca juga: Koin Tema Harry Potter Akan Jadi Uang Logam Terakhir yang Menampilkan Ratu Elizabeth II

Mereka mengaku marah dengan media yang berupaya melaporkan kehidupan pribadi, serta frustrasi karena Istana Buckingham telah menghentikan mereka mengembangkan merek "SussexRoyal".

Keluarga kerajaan lainnya diberitakan "terluka" oleh keputusan itu.

Meski demikian, Harry tetap menjadi pangeran.

Pasangan itu mempertahankan gelar Duke dan Duchess of Sussex mereka, tetapi tidak lagi disebut sebagai Yang Mulia (HRH).

Harry juga menyerahkan pangkat militernya, sehingga dia tidak menggunakan seragam militer saat acara pemakaman mendiang Ratu Elizabeth II.

Bagaimanapun, Harry dan Pangeran Andrew (yang juga bukan anggota keluarga kerajaan aktif) diizinkan untuk menggunakan seragam militer saat berjalan mengiringi peti jenazah Ratu Elizabeth II.

Baca juga: Raja Charles Mulai “Alihkan” Tugas Pangeran Harry dan Andrew, Usulkan Pengangkatan Dua Adiknya

Pangeran Andrew mengundurkan diri sebagai anggota kerajaan pada 2019, setelah kontroversi soal pertemanannya dengan pengusaha yang menjadi terpidana kasus pelecehan seksual, Jeffrey Epstein.

Di mana Harry dan Meghan tinggal?

Pasangan Sussex ini telah pindah ke California, Amerika Serikat (AS) pada Juni 2020.

Mereka menyatakan menginginkan ruang untuk membangun keluarga, dan fokus mengurus Yayasan Archewell.

Harry dan Meghan sempat kembali ke Inggris untuk perayaan Platinum Jubilee Ratu Elizabeth -perayaan takhta ratu- pada Juni 2022, juga ketika pemakaman mendiang ratu pada September.

Belum jelas apakah mereka akan menghadiri upacara penobatan Raja Charles, yang rencananya diselenggarakan pertengahan 2023.

Baca juga: Alasan Kenapa Pangeran Harry Tidak Hormat ke Peti Mati Ratu Elizabeth II

Bagaimana Harry dan Harry menghasilkan uang?

Secara garis besar, ada tiga sumber pendapatan Pangeran Harry dan Megan setelah tidak menerima uang dari Kerajaan Inggris.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Global
Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Global
Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Internasional
Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Global
AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com