Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembarangan Mendaki dan Joget-joget di Puncak Kuil Piramida Maya Kuno, Turis Ini Dikeroyok Massa

Kompas.com - 28/11/2022, 14:32 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Mirror

MEXICO CITY, KOMPAS.com - Massa yang marah melempari seorang turis wanita dengan air dan memakinya setelah dia menaiki tangga dan joget-joget setelah mencapai puncak kuil piramida Maya kuno.

Wanita itu membuat marah pengunjung lain yang ketika itu berada di sekitar Kuil Kukulcan.

Obyek wisata bersejarah tersebut merupakan situs arkeologi Chichen Itza yang terkenal di dunia, bekas kota Maya di semenanjung Yucatan Meksiko.

Baca juga: Potongan Balok Es Besar dari Atap Gua Beku Argentina Jatuh Menimpa Turis, Korban Tewas di Tempat

Saat kerumunan di bawah piramida melihat wanita itu menaiki 90 anak tangga situs tersebut, mereka terdengar berteriak: “penjara, penjara, penjara!” dan “kurung dia!” 

Kuil di Chichen Itza dinobatkan sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia UNESCO pada 2007.

Sebagai bagian dari upaya konservasi, pengunjung sudah dilarang mendaki situs tersebut sejak 2008.

Kemarahan pengunjung di bawah piramida Maya makin menjadi-jadi ketika turis itu berjoget-joget menggerakkan pinggulnya dan melambaikan tangan saat mencapai puncak.

Banyak yang meneriakan umpatan menyebut wanita itu sebagai “bodoh” dan “kurang ajar.”

Kondisi massa semakin panas setelah turis itu akhirnya turun dengan pengawalan seorang penjaga.

Pengunjung lain mulai melemparkan air ke arahnya, mendorong, dan menjambak rambutnya, sebagaimana dilansir dari Mirror pada Rabu (23/11/2022).

Baca juga: Piala Dunia: Mengapa Suporter Jepang Bersih-bersih Setelah Pertandingan?

@mustsharenews The woman was attacked by the angry crowd as she left the scene #pyramid #mustsharenews #tiktoksg #sgnews #mexico ? original sound - MustShareNews

El Pais melaporkan pernyataan dari Institut Antropologi dan Sejarah Nasional (INAH) yang mengatakan monumen kuno itu tidak rusak akibat aksi turis itu.

Menginjak-injak kuil Piramida Maya Kuno dilaporkan dapat dikenai hukuman dengan denda antara 1.500 poundsterling (Rp 28 juta) dan 7.500 poundsterling (Rp 142 juta), tergantung pada kerusakan yang ditimbulkan.

Situs bersejarah tersebut dibangun antara abad kedelapan dan ke-12 dan berfungsi sebagai kuil dewa Kukulcan.

Menurut catatan INAH, Chichen Itza adalah situs arkeologi yang paling banyak dikunjungi di negara itu dari Januari hingga September, dengan lebih dari dua juta wisatawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com