Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Kirim Alat Tempur Canggih ke Rusia, Ada Apa?

Kompas.com - 04/09/2022, 09:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

Sumber Antara

BEIJING, KOMPAS.com - China mengirimkan sejumlah peralatan tempur utamanya yang canggih ke Rusia untuk melakukan latihan militer gabungan Vostok-2022.

Pasukan yang dikerahkan ke Rusia itu utamanya personel Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) Komando Armada Utara.

Mereka termasuk 2.000 personel, lebih dari 300 unit kendaraan tempur dalam berbagai tipe, 21 unit pesawat dan helikopter, serta tiga unit kapal perang.

Baca juga: Rusia dan China Gelar Latihan Perang Seminggu Penuh, Untuk Apa?

Hal tersebut dilaporkan media penyiaran resmi China, Sabtu (3/9/2022), sebagaimana dilansir Antara.

Pasukan PLA yang diberangkatkan ke Rusia itu terdiri dari tiga matra, yakni darat, laut, dan udara.

Beberapa alat tempur canggih milik PLA yang dikirimkan ke Rusia itu ada tank tempur tipe 99, kendaraan serang infanteri tipe 04, kendaraan pengintai tipe Z-19, helikopter serang Angkatan Darat, kapal perang perusak rudal tipe 055 Nanchang, dan jet tempur J-10C.

Kapal perang Nanchang berbobot 10.000 ton itu disebut-sebut sebagai yang tercanggih di dunia.

Baca juga: AS dan Korsel Mulai Latihan Militer Gabungan Terbesarnya sejak 2018

Ada empat materi latihan militer Rusia-China, yaitu pengerahan pasukan, perencanaan, implementasi, dan penarikan pasukan.

Kementerian Pertahanan Rusia menyebutkan bahwa selain China, ada beberapa negara lain yang terlibat, yakni Aljazair, India, Belarus, Tajikistan, dan Mongolia.

Latihan gabungan Vostok-2022 itu melibatkan 50.000 personel militer, lebih dari 5.000 unit senjata dan peralatan militer yang termasuk 140 unit pesawat, dan 60 unit kapal perang.

Kemhan Rusia juga menyatakan bahwa latihan gabungan tersebut tidak menyasar negara ketiga mana pun.

Baca juga: Korsel dan AS Gelar Latihan Gabungan Besar-besaran, Berlangsung Hingga September

Menika Ambar Latihan Vostok 2022 dimulai di Sergeyevsky di Ussuriysk, Rusia, pada Rabu pagi. Sejumlah negara mengirim pasukan untuk berpartisipasi dalam latihan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Global
Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Global
Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Global
[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

Global
Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com