Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Invasi Rusia ke Ukraina Hampir Injak Bulan Keenam, Perang Makin Intens

Kompas.com - 22/08/2022, 08:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

KYIV, KOMPAS.com – Serangan artileri menghujani kota di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia dan rudal Rusia menghantam sasaran di dekat Odessa.

Serangan-serangan tersebut menandai perang di Ukraina yang hampir menginjak bulan keenamnya pada 24 Agustus.

24 Agutus kali ini juga akan menandai 31 tahun kemerdekaan Ukraina dari Uni Soviet, sebagaimana dilansir Reuters.

Baca juga: Selama Menginvasi Ukraina, Rusia Luncurkan Rudal Hipersonik Kinzhal 3 Kali

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidatonya menyerukan kewaspadaan karena Rusia dapat melakukan hal yang sangat buruk.

Pada Minggu (21/8/2022), otoritas Rusia mengatakan pihaknya tengah menyelidiki dugaan serangan bom mobil di luar Moskwa yang menewaskan putri Alexander Dugin, sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin.

Kementerian Luar Negeri Rusia berspekulasi mungkin bom itu ada hubungan dengan Ukraina, sesuatu yang dibantah oleh penasihat Zelensky, Mykhailo Podolyak.

“Ukraina, tentu saja, tidak ada hubungannya dengan ini karena kami bukan negara kriminal, seperti Federasi Rusia. Dan terlebih lagi kami bukan negara teroris,” kata Podolyak di televisi Ukraina.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-179 Serangan Rusia ke Ukraina, Rudal Kalibr Hantam Gudang Roket Kyiv, Putri Sekutu Putin Tewas

Ketika Ukraina bersiap untuk memperingati Hari Kemerdekaannya, sejumlah pejabat militer dan regional melaporkan lebih banyak serangan Rusia terhadap sasaran di timur dan selatan negara itu.

Yang menjadi perhatian khusus adalah penembakan di Nikopol, sebuah kota yang terletak di seberang sungai Dnipro dari PLTN Zaporizhzhia.

Zaporizhzhia merupakan PLTN terbesar di Ukraina dan Eropa, yang telah diduduki pasukan Rusia sejak Maret.

Nikopol ditembaki pada lima kesempatan berbeda dalam semalam, tulis Gubernur Valentyn Reznichenko di Telegram.

Baca juga: Zelensky Peringatkan Rusia Bisa Lakukan Kekejaman Selama Peringatan Hari Kemerdekaan Ukraina

Dia mengatakan, sebanyak 25 peluru artileri menghantam kota, menyebabkan kebakaran di tempat industri dan memutus aliran listrik ke 3.000 penduduk.

Pertempuran di dekat Zaporizhzhia dan serangan rudal di Kota Voznesensk, Ukraina selatan, tidak jauh dari PLTN terbesar kedua di Ukraina, telah memicu kekhawatiran akan kecelakaan nuklir.

Pada Minggu, Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Presiden Perancis Emmanuel Macron, dan Kanselir Jerman Olaf Scholz mengadakan panggilan telepon.

Mereka menekankan pentingnya memastikan keselamatan instalasi nuklir, sambil menggarisbawahi komitmen mereka ke Ukraina.

Baca juga: Saat Rusia Mulai Lebih Banyak Bertahan, Sementara Ukraina Leluasa Menyerang…

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com