Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Tangkap 2 Tersangka Pembunuhan 3 Orang dengan Gunakan Kapak

Kompas.com - 08/05/2022, 20:30 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

TEL AVIV, KOMPAS.com – Layanan Keamanan Israel pada Minggu (8/5/2022), menangkap dua orang Palestina yang dicurigai menyerang dengan kapak dan menewaskan tiga orang Israel setelah melakukan perburuan lebih dari dua hari, yang terbaru dalam serentetan serangan mematikan.

Layanan Keamanan Israel sebelumnya mengidentifikasi tersangka sebagai Assad Yussef al-Rifai (19) dan Subhi Imad Abu Shukair (20).

Layanan Kesemanan Israel mengatakan pasangan itu terlihat di dekat sebuah tambang di luar pusat kota Elad, di mana serangan kapak terjadi pada Kamis (5/5/2022).

Baca juga: Israel Hancurkan Rumah Warga Palestina yang Dituduh Bunuh Pemukim

"Kami mengatakan, kami akan menangkap teroris, dan kami melakukannya," kata Perdana Menteri Naftali Bennett menjelang rapat kabinet mingguannya pada Minggu, dilansir dari AFP.

Petugas Layanan Keamanan Israel di tempat kejadian menyampaikan, para tersangka bersembunyi di kawasan hutan, dekat tambang, dan tidak melawan pasukan keamanan saat penangkapan dilakukan.

Serangan mematikan di Elad, yang sebagian besar dihuni oleh orang-orang Yahudi ultra-Ortodoks, adalah insiden yang keenam di mana orang Israel menjadi sasaran sejak 22 Maret lalu.

Saksi mata mengatakan dua penyerang melompat dari mobil mengayunkan kapak ke orang yang lewat, menyebabkan tiga tewas dan empat terluka, sebelum melarikan diri dengan kendaraan yang sama.

Layanan Keamanan Israel mengungkap, perburuan tersangka itu melibatkan unit intelijen dan pasukan khusus dari polisi, badan keamanan domestik dan tentara, bersama dengan helikopter dan pesawat tak berawak.

Baca juga: Pengadilan Israel Kasih Wewenang Militer Usir 1.300 Penduduk Palestina, Terbesar Sejak Perang 1967

"Panglima Angkatan Darat Aviv Kohavi memuji operasi itu, bersumpah untuk memperkuat keamanan warga sipil Israel," ungkap Layanan Keamanan.

Israel telah mengidentifikasi tiga orang tewas sebagai Yonatan Habakuk (44) dan Boaz Gol (49) dari Elad, serta Oren Ben Yiftach (35).

Pertumpahan darah itu terjadi saat Israel menandai ulang tahun ke-74 pendiriannya, yang sebelumnya merupakan hari yang menegangkan dalam konflik Israel-Palestina.

Bagi warga Palestina, peringatan deklarasi kemerdekaan Israel tahun 1948 menandai Nakba, atau "malapetaka", ketika lebih dari 700.000 orang melarikan diri atau diusir selama perang yang melingkupi pembentukan Israel.

Baca juga: Tablet Berisi Kutukan Ditemukan di Israel, Berusia 3.200 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com