KOMPAS.com -Berita mengenai pemimpin ISIS yang tewas meledakkan diri saat diserang pasukan AS menjadi berita yang paling banyak dibaca dari kanal global.
Selain itu, ada peringatan dari WHO supaya negara-negara di dunia tak terburu-buru cabun pembatasan Covid-19.
Berikut kami rangkumkan berita internasional terpopuler dari Kompas.com edisi Jumat (4/2/2022) hingga Sabtu (5/2/2022).
Baca juga: POPULER GLOBAL: Influencer Terobsesi Jimin BTS Perpendek Penis | Pasukan Rusia dekat Ukraina
Serangan pasukan AS terhadap sebuah bangunan di Suriah menewaskan seorang pimpinan ISIS.
Klaim tersebut disampaikan langsung oleh Presiden AS Joe Biden pada Kamis (3/2/2022).
Pimpinan ISIS bernama Abu Ibrahim Al-Hashemi Al-Quraishi tersebut meledakkan diri, menewaskan dirinya dan anggota keluarganya.
Bagaimana kelanjutan beritanya? Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Pemimpin ISIS Tewas Bunuh Diri saat Diserang Pasukan AS
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, 90 juta kasus Covid-19 telah dilaporkan sejak varian Omicron diidentifikasi 10 minggu lalu.
Jumlah ini lebih banyak daripada jumlah kasus sepanjang tahun 2020, yang merupakan tahun pertama pandemi.
"Terlalu dini bagi negara mana pun untuk menyerah atau menyatakan kemenangan. Virus ini berbahaya dan terus berkembang di depan mata kita sendiri," kata Tedros.
Simak berita ini selengkapnya di sini.
Baca juga: Kasus Omicron Tinggi, WHO Minta Negara-negara Jangan Buru-buru Cabut Pembatasan
WHO mengatakan, dua tahun setelah wabah Covid-19, Eropa dapat segera memasuki masa tenang yang panjang.
Alasannya menurut WHO antara lain tingkat vaksinasi yang tinggi, varian Omicron yang gejalanya lebih ringan, dan berakhirnya musim dingin.
Direktur WHO Eropa Hans Kluge menyebutkan, jeda itu adalah gencatan senjata yang bisa membawa perdamaian abadi.
Penasaran dengan kelanjutannya? Baca di sini.
Baca juga: WHO Lihat Ada Peluang Akhir Pandemi Covid-19 di Eropa
Presiden China Xi Jinping bersiap menemui lebih dari 20 pemimpin saat Beijing memulai penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin.
Xi dan Presiden Rusia Vladimir Putin akan bertemu di ibu kota China sebelum kedua negara mengeluarkan pernyataan bersama.
Simak selengkapnya melalui tautan ini.
Baca juga: Xi Jinping Temui Putin saat Ketegangan dengan Barat Meningkat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.