Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anak PM Selandia Baru Interupsi Ibunya yang Sedang Facebook Live

Kompas.com - 10/11/2021, 20:10 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

WELLINGTON, KOMPAS.com - Momen lucu terjadi ketika Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern diinterupsi putrinya sendiri di tengah Facebook Live.

Semua berawal ketika Ardern tengah menjabarkan mengenai perlunya revisi mengenai pengetatan Covid-19 saat sebuah suara masuk.

"Ibu." Ucapan itu jelas membuat Ardern harus mengesampingkan urusannya, meski menyangkut kepentingan negara sekalipun.

Baca juga: PM Selandia Baru dalam Peringatan Serangan Masjid: Negara Wajib Mendukung Komunitas Muslimnya

"Kau seharusnya berada di tempat tidur, sayang," ujar PM Selandia Baru berusia 41 tahun tersebut kepada putrinya, Neve.

"Tidak," jawab Neve. Bagi Jacinda Ardern, jawaban anaknya itu membuatnya harus mengeluarkan 1001 bujuk rayu.

"Ini sudah waktunya tidur, sayang. Kembalilah ke tempat tidur. Aku akan menemuimu sebentar lagi, Ok. Maaf semuanya," kata dia.

Kepada netizen di Facebook Live, PM sejak 2017 itu menanyakan apakah mereka punya cukup waktu luang setelah menidurkan anak mereka.

Ardern kemudian mencoba melanjutkan pembahasannya, sebelum suara kecil itu datang lagi. "Kenapa engkau lama sekali?"

"Maaf sayang sudah menunggu lama. Baiklah, maaf semuanya. Saya akan menidurkan Neve karena sudah waktunya. Terima kasih sudah bergabung," pungkasnya.

Dilansir AFP Rabu (10/11/2021), insiden itu jelas tidak sedramatis pakar Korea Robert Kelly pada 2017 lalu saat diwawancara BBC.

Saat itu, dia tengah memberikan pemaparan mengenai Korea Utara ketika anak perempuannya memasuki kamarnya.

Kemudian putranya yang masih bayi ikut masuk, dan berakhir ketika istrinya langsung menarik mereka berdua keluar.

Pada 2018, Ardern menjadi PM kedua dalam sejarah, setelah PM Pakistan Benazir Bhutto, yang melahirkan saat menjabat.

Baca juga: Ada 3 Kasus Covid-19, PM Selandia Baru Lockdown Kota Auckland

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com