Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Perhiasan Mahal Rp 13,8 Miliar, Anggota Pink Panthers Ditangkap Polisi

Kompas.com - 02/10/2021, 14:20 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BARCELONA, KOMPAS.com - Polisi Spanyol pada Jumat (1/10/2021) mengumumkan, mereka menangkap seorang anggota geng Pink Panthers yang dicari oleh Jerman.

Pink Panthers diketahui adalah pelaku beberapa perampokan yang melibatkan pencurian perhiasan senilai 715.000 euro (Rp 13,8 miliar).

Anggota Pink Panthers yang ditangkap adalah warga negara Kroasia. Ia diringkus pada bulan lalu oleh polisi Spanyol di Barcelona.

Baca juga: Tak Sengaja Buang Perhiasan Senilai Rp 240 Juta, Wanita Ini Beruntung Temukannya Kembali

Dia juga dicari oleh pihak berwenang Jerman atas perampokan dengan kekerasan di tiga toko perhiasan pada 2015 dan 2016, kata pernyataan polisi Spanyol yang dikutip AFP.

"Dalam perampokan ini, perhiasan senilai 715.000 euro dan 1.400 euro uang tunai dicuri," ujar polisi Spanyol.

Tersangka turut diburu karena perampokan dengan kekerasan, penyerangan, dan kepemilikan senjata secara ilegal.

Pink Panthers adalah jaringan kriminal internasional yang berspesialisasi dalam pencurian permata.

Aksi Pink Panthers sering kali disertai kekerasan dan ditandai dengan perencanaan yang terperinci, kata polisi.

Geng itu dipimpin oleh dalang dari bekas pecahan Yugoslavia, dan dinamai Pink Panthers oleh polisi Inggris setelah pencurian berlian di London pada 2003.

Baca juga: Mr White Hat, Pencuri Kripto Rp 8,8 Triliun, Kembalikan Semua Curiannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Global
Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Global
Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Global
 Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Global
Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Global
Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Global
Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Global
Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Global
Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com