KIEV, KOMPAS.com - Seorang bayi di Ukraina tewas karena tak dibawa ibunya ke rumah sakit, setelah dia jatuh ke panci berisi air mendidih.
Lesya Gorova yang berusia dua tahun menderita luka bakar parah di bagian bawah tubuhnya, karena dia terpeleset.
Semua berawal ketika Lesya bermain dengan saudara kembarnya dan kakaknya yang berusia empat tahun di Desa Grygorivka.
Baca juga: Suami Siram Istri dengan Air Mendidih gara-gara Dibangunkan untuk Sarapan
Saat itu bocah dua tahun tersbeut memanjat panci besi berisi air mendidih yang ditinggalkan ibunya, dan jatuh ke dalamnya.
Media Ukraina memberitakan orangtuanya, Dasha Gorova dan Ivan Gorov ternyata tak membawa putri mereka rumah sakit.
Dilansir The Sun Jumat (13/8/2021), mereka malah berusaha menyembuhkan Lesya menggunakan pengobatan tradisional.
Bocah itu dilaporkan menderita rasa sakit hebat selama lima hari ketika neneknya datang, dan melarikannya ke rumah sakit.
Si nenek begitu kaget melihat kondisi bocah kecil tersebut seperti itu, dan memutuskan untuk menghubungi ambulans.
Lesya disebut menderita luka bakar yang serius di bagian kaki, bokong, punggung, dan perut. Sayangnya, dia tewas pada 2 Agustus.
Änak itu tidak tertolong karena terlambat mendapatkan pengobatan yang layak," jelas salah satu sumber rumah sakit.
Baik Dasha dan Gorov berada dalam pemeriksaan kepolisian setempat, dan terancam mendapatkan dakwaan pembunuhan berencana.
Polisi kini mempertimbangkan dugaan lain bahwa pasangan suami istri tersebut berusaha menutupi kondisi anaknya.
Jika penyelidikan mereka terbukti, Dasha dan Gorov terancam mendekam dalam penjara selama 15 tahun.
Baca juga: Kesal Sofanya Dikencingi, Wanita Ini Lukai Cucunya dengan Air Mendidih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.