Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Raja Antivirus John McAfee Ditemukan Bunuh Diri Terungkap

Kompas.com - 25/06/2021, 08:21 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

BARCELONA, KOMPAS.com - Momen John McAfee, pendiri antivirus McAfee sebelum ditemukan tewas bunuh diri di penjara Spanyol terungkap.

McAfee disebut menghabsikan hari-harinya di sel sendiri, bingung dengan keputusan untuk mengekstradisinya ke AS atas dakwaan penggelapan pajak.

Kepada sipir, taipan berusia 75 tahun itu mengeluhkan kondisi kesehatannya menurun, dan kekhawatiran bakal menghabiskan sisa hidupnya di dalam sel.

Baca juga: Pendiri Antivirus McAfee Tewas Bunuh Diri di Penjara

Harian Spanyol El Pais memberitakan, pada Rabu pukul 16.00 waktu setempat (23/6/2021), dia meminta kembali ke selnya yang saat itu sedang sepi.

Sekitar dua jam kemudian, penjaga menemukan John McAfee gantung diri. Dia dinyatakan tewas meski sudah diresusitasi.

Pejabat di Penjara Brians 2, Sant Esteve de Sesrovires, mengungkapkan McAfee tidak dipandang bakal melakukan bunuh diri.

Apalagi seperti dilansir New York Post Kamis (24/6/2021), selnya mendapatkan pengawasan penuh selama 24 jam.

"Karena itu, kami yang pertama menemukannya sangat terkejut," ungkap salah satu penjaga kepada El Pais.

Raja antivirus tersebut mendekam dalam penjara di Barcelona pada 4 Oktober 2020, dan dianggap tahanan teladan.

Baca juga: Sepak Terjang John McAfee, Raja Antivirus Penuh Kontroversi yang Tewas Mengenaskan


Sumber di lembaga pemasyarakatan menuturkan, McAfee menjalani kehidupannya begitu normal meski terbelit kasus kejahatan keuangan.

Meski begitu, dia sempat meminta otoritas Spanyol menunda ekstradisinya ke Tennessee, AS, di mana dia sudah diincar atas penggelapan pajak tahun lalu.

Si pengusaha nyentrik juga meminta ekstradisinya ditunda, dengan alasan kesehatannya semakin menurun.

Baca juga: 7 Kontroversi John McAfee: Guru Kripto Gadungan hingga Dugaan Bunuh Tetangga

Dia memperoleh keputusan ekstradisi pada Rabu, dan mulai dipersiapkan proses kepulangannya ke AS.

Kepolisian Catalan menyatakan, mereka meyakini McAfee tewas bunuh diri dan tidak ditemukan bukti kekerasan.

"Ini adalah hasil dari sistem kejam yang menahan pria ini tanpa alasan di penjara dalam waktu lama," kata pengacara John McAfee, Javier Villalba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Global
Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Global
88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

Global
Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Global
Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Global
Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Global
Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com