KOMPAS.com - Berita mengenai jenderal penguasan Myanmar yang mengisyaratkan kesabaran yang mulai memudar menjadi berita terpopuler dari kanal Global.
Selain itu, ada kabar mengenai para agen Israel yang menghabiskan waktu hingga delapan bulan untuk merencanakan pembunuhan ilimuwan nuklir Iran.
Berikut kami rangkumkan sejumlah berita internasional terpopuler dari Kompas.com edisi Jumat (12/2/2021) hingga Sabtu (13/2/2021).
Jenderal penguasa Myanmar, Min Aung Hlaing, mengisyaratkan kesabarannya yang mulai memudar meihat aksi protes nasional atas kudeta militer.
Min Aung Hlaing memerintahkan para demonstran untuk kembali bekerja atau bakal menghadapi “tindakan efektif”.
Dia mengeluarkan perintahnya tersebut setelah Myanmar dilanda aksi protes menentang kudeta militer yang telah berlangsung selama enam hari berturut-turut.
Bagaimana kelanjutan beritanya? Anda bisa membaca selengkapnya di sini.
Baca juga: Jenderal Penguasa Myanmar Habis Kesabaran, Ancam Demonstran dengan Tindakan Efektif
Tim berisi para agen Israel disebut menghabiskan delapan bulan merencanakan membunuh ilmuwan nuklir Iran, Mohsen Fakhrizadeh.
Bahkan mereka mendatangkan senjata khusus untuk membunuh Fakhrizadeh, dengan berat satu ton, diselundupkan bagian per bagian ke Iran.
Anda bisa membaca kabar selengkapnya di sini.
Baca juga: Bunuh Ilmuwan Nuklir Iran, 20 Agen Israel Habiskan 8 Bulan Perencanaan