Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelidikan Kematian Maradona Meluas ke Psikolog dan Dua Perawatnya

Kompas.com - 09/02/2021, 11:11 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Seorang psikolog dan dua perawat yang membantu merawat Diego Maradona sebelum wafat, turut diselidiki atas dugaan pembunuhan tak disengaja.

Pengumuman itu disampaikan sumber peradilan kepada media lokal pada Senin (8/2/2021), dilansir Kompas.com dari AFP.

Diego Maradona meninggal karena serangan jantung di dekat Buenos Aires pada 25 November 2020, beberapa minggu setelah menjalani operasi otak akibat pembekuan darah.

Baca juga: VIDEO - Kondisi Maradona Sebelum Tutup Usia, Ada Benjolan di Kepala

Psikiaternya, Agustina Cosachov dan dokter bedah jantung Leopoldo Luque sudah diselidiki, karena mereka yang merawat Maradona tepat sebelum kematiannya.

Kemudian tiga orang yang baru diselidiki harus menghadap jaksa minggu ini, menurut sumber pengadilan kepada media lokal.

Penyelidik hendak mengetahui apakah salah satu dari lima orang yang merawat Maradona lalai, sehingga menyebabkan kematian sang legenda sepak bola.

Baca juga: Mantan Dokter Diego Maradona Sebut Kematian Sang Legenda Bisa Dihindarkan

Maradona menderita gangguan hati, ginjal, dan kardiovaskular, tetapi tidak ada tanda-tanda konsumsi alkohol maupun narkotika, menurut hasil otopsi.

Dokter Luque pada November menanggapi penyelidikan pembunuhan tak disengaja dengan berkata, telah melakukan semua yang dia bisa sehingga tidak mungkin pasien tak tertangani dengan baik.

Otopsi pertama pada jenazah Maradona menemukan ada cairan di paru-parunya, dan gagal jantung akut yang disebabkan penyakit otot jantung.

Penyakit itu membuat jantung Diego Maradona sulit memompa darah.

Baca juga: Dokter Pribadi Maradona Digerebek atas Dugaan Pembunuhan Tak Disengaja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Global
Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

Global
Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com