Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembuh dari Covid-19 Setelah 70 Hari Dirawat, Bayi Ini Dapat Tepuk Tangan Meriah

Kompas.com - 11/01/2021, 11:06 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

VALENCIA, KOMPAS.com - Seorang bayi di Spanyol dapat tepuk tangan meriah staf rumah sakit karena sembuh dari Covid-19 setelah dirawat 70 hari di Ruang Perawatan Intensif (ICU).

Tim medis Rumah Sakit Vithas di Valencia berselebrasi ketika orangtua anak itu membawanya pergi dengan kereta dorong.

Baca juga: Ada Bayi Terpapar Covid-19 dari Klaster Ponpes Banyumas

Semua berawal ketika Petru, nama bayi itu, dibawa ke ICU sembilan hari setelah lahir dalam kondisi yang sehat.

Media Spanyol melaporkan, anak itu tertular Covid-19 dari si paman yang tak bergejala dan tidak tahu jika menularkannya.

Juru bicara rumah sakit mengungkapkan, prose penyembuhan Petru awalnya berjalan lambat. Dia disebut mengalami kesulitan bernapas dan makan.

Dilansir Daily Mirror Jumat (8/1/2021), orangtua Petru mengaku sangat sedih karena mereka hanya bisa melihatnya dari panggilan video.

Namun si kecil Petru ternyata punya semangat hidup yang tinggi. Begitu dia dinyatakan negatif, orangtuanya pun diperbolehkan menjengkuknya.

Rekaman momen staf rumah sakit memberikan tepuk tangan yang meriah pun viral, ketika Petru dibawa pergi oleh orangtuanya.

Ibu Petru mengucapkan banyak terima kasih kepada tenaga medis karena sudah berjuang kerah menyelamatkan putranya dari Covid-19.

Dia mengatakan bersama Petru dan suaminya, mereka tidak akan melupakan solidaritas dan pesan cinta yang diberikan oleh staf rumah sakit.

Baca juga: [HOAKS] Produk Vaksin Covid-19 Pfizer dalam Bentuk Vape

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com