Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama 90 Menit, Anak-anak Korea Utara Disuruh Belajar soal Kim Jong Un

Kompas.com - 17/09/2020, 09:14 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

PYONGYANG, KOMPAS.com - Selama 90 menit setiap hari, anak-anak di Korea Utara disuruh memelajari pemimpin tertinggi mereka, Kim Jong Un.

Kabar dari Daily NK menyebutkan, materi itu merupakan bagian dari perubahan kurikulum sekolah yang dilakukan oleh adik Kim, Kim Yo Jong.

Kim adik disebut bertanggung jawab atas pemberian propaganda sejak dini itu demi menanamkan rasa cinta dan hormat kepada Keluarga Kim.

Baca juga: Kim Jong Un Puji Tentara Korut sebagai Pembangun Negeri Dongeng

Biasanya, anak-anak usia lima sampai enam tahun di Korea Utara bakal memperoleh "Pendidikan Agung" selama sekitar 30 menit setiap harinya.

Dilansir The Australian Rabu (16/9/2020), mereka akan fokus kepada pendiri Korut Kim Il Sung dan Kim Jong Il, kakek dan ayah Kim Jong Un.

Namun di bawah perubahan kurikulum Kim Yo Jong, nantinya generasi muda negara penganut Juche itu bakal belajar "Pendidikan Agung" selama 90 menit.

Mereka fokus kepada "kehebatan" dan glorifikasi Kim generasi ketiga yang berkuasa menggantikan Kim Jong Il pada 2011 silam tersebut.

Sumber internal negara itu mengungkapkan, para murid TK itu mendapatkan pemahaman bahwa Kim merupakan anak yang sangat jenius.

Misalnya pada usia lima tahun, Kim digambarkan sebagai anak yang gemar membaca, bisa mengendarai kapal pesiar sendiri, hingga latihan menembak.

"Mereka sudah hampir berada dalam usia anak sekolah dasar. Jadi para orangtua meminta agar gurunya mengajar membaca dan menulis," ulas sumber tersebut.

Kim adik melakukan perubahan propaganda itu di tengah peningkatan statusnya, di mana kini dia dianggap orang nomor dua di Korut.

Namun sejak akhir Agustus, dia tidak diketahui keberadaannya di mana spekulasi berkembang bahwa dia dianggap ancaman oleh kakaknya sendiri.

Baca juga: Trump dan Kim Jong Un Berjanji Bersahabat Selamanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com