Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2022, 13:06 WIB
Ais Jauhara Fahira,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lunch box atau kotak makan, umumnya digunakan untuk membawa makanan dari rumah ketika bepergian ke sekolah, tempat kerja, atau piknik.

Kotak makan mulai digunakan oleh para pekerja pada akhir 1880-an di Amerika Serikat. Mereka membawa kotak makanan, karena tidak sempat pulang untuk makan lada siang hari.

Melansir dari How Stuff Work, pada abad 19, kotak makan menggambarkan status ekonomi seseorang.

Orang kaya menggunakan kotak kayu mewah, sementara mereka yang tidak mampu membeli kotak kayu, biasanya membawa bekal dari bekas wadah biskuit atau kaleng daur ulang.

Tak lama kemudian anak-anak meniru kotak makan orangtua mereka. Mereka membuat kotak serupa dari kaleng kue kosong atau kaleng tembakau.

Melansir dari Smithsonian Magazine, kotak makan siang komersill dipasarkan pertama kali pada 1902. Saat itu, desainnya menyerupai keranjang piknik logam dengan hiasan ilustrasi anak.

Baca juga:

Zaman keemasan industri kotak makan logam

Kotak makan siang berlisensi karakter pertama keluar pada tahun 1935 dan menampilkan karakter Mickey Mouse.

Namun, penjualannya tidak begitu besar, hingga pada tahun 1950-an Hopalong Cassidy, karakter pahlawan koboi membuat penjualan kotak makan melonjak.

American Thermos segera menyusul dengan merilis kotak makan siang aktor koboi Roy Rogers dengan litografi penuh warna di semua sisi kotak.

Hadirnya kotak makan siang dengan ilustrasi karakter, berarti bahwa anak-anak akan menginginkan yang baru setiap tahun, tergantung pada acara TV yang sedang populer.

Selama rentang waktu 1950 sampai dengan 1970, diperkirakan 120 juta kotak makan terjual. Sebagian besar kotak makan dilengkapi botol minum yang serasi. 

Botol minum ini awalnya terbuat dari baja dan diisolasi dengan kaca. Namun seiring waktu, berevolusi menjadi versi plastik.

Baca juga: Mengintip Isi Dosirak, Kotak Makan Siang Orang Korea

Awal kehadiran kotak makan plastik

Ilustrasi kotak makan plastik lawas. Dok. Shutterstock/Keith Homan Ilustrasi kotak makan plastik lawas.

Pada akhir tahun 1970-an perusahaan kotak makan berusaha melakukan pemotongan biaya bahan baku.

Pelarangan kotak makan logam terjadi di Florida, karena dikhawatirkan anak-anak akan menggunakan kotak makan logam mereka sebagai senjata.

Kotak makan siang logam terakhir pada masanya keluar pada 1987 dan menampilkan karakter film Rambo.

Seiring kemajuan zaman, kotak makan mulai diproduksi menggunakan bahan yang lebih ringan. Biasanya, produk tersebut dibuat dari plastik atau vinil.

Penggunaan plastik sebagai bahan dasar pembuat kotak makan, pertama kali muncul pada 1960-an

Kotak makan siang dari plastik inilah yang biasa dipakai oleh anak-anak membawa bekal ke sekolah, hingga sekarang.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com