Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plt Disdik DKI: Pendidikan Bisa Berkontribusi Berantas Kemiskinan

Kompas.com - 12/12/2023, 19:00 WIB
Sania Mashabi,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas DKI Jakarta, Purwosusilo menegaskan dunia pendidikan Indonesia khususnya Jakarta bisa berkontribusi untuk membantu memberantas kemiskinan.

Salah satu caranya, menurut Purwo, dengan mengoptimalkan serapan lulusan SMK ke dunia kerja untuk membantu menaikan taraf hidup keluarganya.

"Apakah di dunia pendidikan mampu berkontribusi terkait dengan pengentasan kemiskinan? Jawabnya dengan tegas, bisa," kata Purwosusilo dalam acara Sosialisasi dan Workshop Pasar Kerja yang disiarkan secara daring, Selasa (12/12/2023).

Baca juga: TNI AL Buka Lowongan Bintara PK 2024, Lulusan SMA-SMK Bisa Daftar

"(Dengan cara) mendukung adanya pekerjaan dan berwirausaha (bagi para lulusan SMK)," lanjut dia.

Purwo mengatakan, pemerintah pusat dan daerah sama-sama memiliki perhatian untuk turut membantu mengentaskan kemiskinan.

Oleh karena itu, melalui acara Sosialisasi dan Workshop Pasar Kerja diharapkan akan membuat dan mempermudah siswa SMK lebih siap menghadapi dunia kerja.

"Gampangnya gini kalau anak-anak lulus SMK, kompeten, kemudian kita salurkan untuk kerja, punya gaji," ujarnya.

"Dengan punya gaji meningkatkan taraf kehidupan ekonominya membaik, meningkat, berarti enggak miskin lagi. Itu PR buat kami semua," tutur Purwo lagi.

Baca juga: Beasiswa S1 ke Jepang 2024, Uang Saku Rp 13 Juta Per Bulan

Menurut Purwosusilo, semua pihak harus berhenti berpikir dengan pola lama jika ingin membantu mengentaskan kemiskinan melalui SMK.

Utamanya terkait kemana siswa SMK kesiapan dan bagaimana lulusan SMK bisa mendapat pekerjaan.

"Mindset awal kita harus ubah. Dulu SMK bertugas menyiapkan siswa untuk siap memasuki dunia kerja. Siap, tapi dunia kerjanya enggak ada. Sehingga hanya siap saja. Maka sekarang harus diubah tamatan SMK memenuhi kebutuhan dunia kerja," ucap Purwosusilo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com