Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Eurasia Ke-11 FIS UNJ, Guru Besar Unpatti Jelaskan Olahraga dalam Budaya dan Politik

Kompas.com - 01/12/2023, 15:41 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta (FIS UNJ) kembali menyelenggarakan perkuliahan The Eurasia International Course 2023 kali ini memasuki sesi ke-11 pada 16 November 2023 secara hibrid.

Dalam sesi ke-11 ini, The Eurasia International Course 2023 menghadirkan Prof. Albertus Fenanlampir dari Universitas Pattimura yang mengangkat tema "Sport, Culture and Politic in Post Pandemic Society".

Kegiatan yang merupakan kolaborasi FIS UNJ dan The Eurasia Foundation (from Asia) ini merupakan bagian dari upaya internasionalisasi FIS UNJ dan diikuti oleh sivitas akademika UNJ dan masyarakat umum.

Dalam pemaparannya, Prof. Albertus menjelaskan kaitan antara olahraga, budaya, dan politik.

Prof. Albertus menekankan pentingnya olahraga atau minimal aktivitas bergerak untuk anak-anak mengingat hari ini kebiasaaan tersebut mulai tergerus akibat perkembangan teknologi. Tidak hanya anak-anak, aktivitas bergerak pun sangat diperlukan bagi semua kalangan usia.

"Masyarakat saat ini banyak disibukkan dengan kegiatan pada gadget-nya sehingga mengurangi keterlibatan secara klasikal. Hal tersebut menyebabkan penyakit kurang gerang yang bisa berakibat ke obesitas," ungkap Prof. Albertus.

Ketika berbicara mengenai olahraga masyarakat maka erat kaitannya dengan olahraga tradisional yang memiliki unsur budaya di dalamnya. Olahraga pun dapat dikaitkan dengan unsur politik.

FIS UNJ kembali menyelenggarakan perkuliahan The Eurasia International Course 2023 kali ini memasuki sesi ke-11 pada 16 November 2023 secara hibrid.
DOK. UNJ FIS UNJ kembali menyelenggarakan perkuliahan The Eurasia International Course 2023 kali ini memasuki sesi ke-11 pada 16 November 2023 secara hibrid.

 

Pendekatan olahraga, jelas Prof. Albertus, kerap digunakan oleh banyak tokoh politisi untuk menjangkau berbagai segmen masyarakat.

"Terdapat praktik positif di olahraga yang seharusnya bisa diterapkan di politik. Salah satunya adalah ketika pertandingan olahraga semua peserta akan memiliki jiwa kompetisi yang tinggi," ungkap Prof. Albertus.

"Namun, ketika akhir dari pertandingan maka semua peserta akan merangkul dan memberikan support satu sama lain," tambah Prof. Albertus dalam perkuliahan.

Koordinator Pelaksana, Kurniawati, mengatakan, pertemuan kali ini sudah mendekati akhir dari perkuliahan Eurasia.

"Mahasiswa pastinya sudah banyak menerima ilmu-ilmu yang bisa dimanfaatkan dengan baik untuk meraih prestasi akademik," ungkapnya.

Baca juga: Beri Kuliah Umum di Georgetown University, Jokowi Bicara Keberagaman, Pemilu, dan Pilkades

Melalui kegiatan ini, sivitas akademika diharapkan dapat memperluas perspektif keilmuan, khususnya yang terkait transformasi masyarakat setelah pandemi Covid terjadi.

Dalam kesempatan sama, Firdaus Wajdi sebagai Dekan FIS UNJ menyampaikan ucapan terima kasih pada pembicara hari ini serta mengucapkan syukur serta apresiasi karena perkuliahan selama 11 pertemuan sudah terlaksana dengan baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com