Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karier Detektif Swasta, Profesi Menarik Jarang Dilirik

Kompas.com - 13/09/2023, 14:38 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Mengawali karier profesional setelah menyelesaikan pendidikan adalah langkah yang penuh tantangan bagi fresh graduate. Namun, di tengah lautan persaingan pekerjaan, ada satu profesi yang mungkin tidak terpikirkan oleh banyak orang: menjadi seorang detektif.

Profesi detektif menawarkan petualangan intelektual yang unik, di mana setiap kasus adalah teka-teki yang harus dipecahkan. Menjadi seorang detektif bisa menjadi pilihan menarik bagi para lulusan baru yang mencari karier penuh tantangan. 

Salah satunya Jubun, pria kelahiran 16 April 1978 ini memulai perjalanannya sebagai seorang investigator profesional sejak tahun 2008.

Kemudian di tahun 2013, ia mendirikan agency investigator profesional yang diberi nama Aman Sentosa Investigation Agency (ASIA).

Jubun kini telah menyelesaikan berbagai macam kasus, mulai dari kasus penipuan, pengawasan, investigasi perkawinan, investigasi perselingkuhan, sengketa warisan, mencari orang hilang bahkan mencari makam leluhur.

"Idealnya jurusan hukum atau psikologis. IT juga cocok," ungkap Jubun saat dihubungi Kompas.com melalui pesan singkat (13/9/2023) terkait bidang studi yang tepat untuk profesi unik ini.

Menurutnya, memiliki kemampuan bela diri tidak begitu diperlukan, meskipun ia sendiri juga pernah belajar ilmu bela diri dan pernah menjadi pelatih salah satu perguruan silat tenaga dalam Tanah Air.

Dalam melaksanakan perkerjaan ini justru lebih dibutuhkan kecerdasan, harus pintar dan banyak ide misalnya bagaimana caranya bisa masuk ke dalam area apartemen elit yang super ketat, bagaimana bisa masuk ke dalam klub-klub eksklusif yang privat.

"Pokoknya harus memiliki ide-ide brilian, cara-cara yang out of the box. Dan tidak kalah penting, harus memiliki pengetahuan di bidang hukum supaya tahu apa saja yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan," jelas Jubun.

Ia juga menjelaskan, ada beberapa lembaga di luar negeri yang secara khusus mengeluarkan sertifikasi untuk profesi ini.

Baca juga: Karier Penerjemah Masih Cerah buat Lulusan Perguruan Tinggi

"Ada. Kalau lihat di internet, banyak juga lembaga-lembaga luar negeri memberikan pelatihan-pelatihan dalam ilmu investigasi ini dan apabila setelah lulus akan mendapatkan sertifikat," jelasnya.

"Atau bergabung di komunitas detektif luar negeri dan akan mendapatkan sertifikat," saran Jubun yang merupakan lulusan Academy of Professional Investigation (API).

Pendapatan 8-50 juta rupiah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com