Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut AGT 2023, Putri Ariani Sekaligus Praktik Kerja Lapangan

Kompas.com - 13/06/2023, 06:52 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu siswi ini merasa senang karena mendapat kesempatan untuk bertemu dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Anwar Makarim.

Dia adalah Ariani Nisma Putri, siswi difabel SMKN 2 Kasihan Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang baru saja meraih Golden Buzzer di acara America's Got Talent (AGT) 2023.

Putri langsung mendapat ucapan selamat oleh Nadiem Makarim di kantor Kemendikbud Ristek, Jumat (9/6/2023).

"Terima kasih, Pak. Aduh, akhirnya ketemu juga sama Bapak (Nadiem)," kata Putri Ariani seperti dikutip dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Ristek.

Baca juga: Penyebab Gempa Bumi, Siswa Sudah Paham?

Pada kesempatan itu, Putri menceritakan pengalamannya dalam menempuh pendidikan dan menekuni talentanya di bidang musik dan tarik suara.

Tetapi, semua juga tak lepas dari peran orangtua yang memberikan dia kebebasan untuk memilih peminatan pendidikan dan mimpinya, hingga dukungan orangtua dan sekolah untuk memaksimalkan minat dan bakat Putri.

Ternyata, sekolah Putri mendukung secara penuh dan memberikan semua yang terbaik yang mereka bisa berikan. Contohnya, sekolah masih memberikan pelajaran pada Putri secara daring.

"Guru-guru juga membantu Putri mendeskripsikan gambar dan partitur ke dalam tulisan, sehingga Putri bisa memahaminya dengan sangat baik," jelas Putri.

Tentu, Putri merasa terbantu dengan pembelajaran sekolah yang membebaskan Putri dan guru dalam memilih sarana belajar mengajar. Di samping itu, Putri ternyata memiliki cara sendiri dalam belajar.

"Kalau di sekolah Putri punya cara belajar sendiri Pak, pakai teknologi. Jadi Putri pakai handphone dan laptop biasa, kemudian dibantu screen reader. Putri bisa mengarsipkan sendiri materi-materi sekolah di laptop," ungkap dia.

Sementara itu sang ibunda, Reni Alfianty menceritakan pembelajaran yang memerdekakan bagi Putri di sekolah.

Kesuksesan Putri sampai masuk ke semifinal ajang bakat internasional ternyata dikonversi pihak sekolah sebagai bentuk Praktik Kerja Lapangan (PKL).

Baca juga: Cara Memilih Ekstrakurikuler yang Tepat bagi Siswa SMA

"Jadi waktu di acara (AGT 2023) itu, Putri bawa name tag sekolahnya dan minta difoto. Saya bilang kenapa?. Ternyata untuk bukti PKL-nya," cerita Ibu Reni.

Ayah Putri, Ismawan Kurnianto kepada Menteri Nadiem menceritakan tentang peran orangtua untuk memaksimalkan talenta Putri.

Menurut dia, sejak kecil Putri sudah diberikan kebebasan untuk memilih. Ketika Putri memilih untuk bermimpi menjadi diva dunia, Ismawan dan istri kemudian menggambarkan risiko dan tantangan yang kemungkinan akan dihadapi untuk meraih mimpi Putri.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com