Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UGM Komitmen Tingkatkan Layanan Mahasiswa Difabel

Kompas.com - 14/12/2022, 19:47 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Sindung Tjahyadi mengungkapkan UGM berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan pendampingan bagi mahasiswa difabel sejak masih menjalani proses seleksi untuk masuk ke UGM hingga lulus.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan bagi para mahasiswa untuk menjalani studi di UGM, selain menyediakan sarana dan prasarana kampus yang lebih aksesibel bagi para difabel.

Baca juga: Kiat Erina Gudono Kuliah di Kampus Top Dunia: Belajar 30 Jam

"Sejak mendaftar calon mahasiswa bisa mengisi bantuan khusus apa yang bisa kita siapkan bagi mereka. Jadi, sejak ujian sudah ada bantuan dan pendampingan, dan ketika diterima kita akan berkomunikasi ke fakultas dan prodinya," ucap dia dalam keterangannya dikutip dari laman UGM, Rabu (14/12/2022).

Sindung menyampaikan, terdapat sejumlah perbaikan yang masih perlu dilakukan untuk memfasilitasi kebutuhan mahasiswa difabel.

Belum semua bangunan di lingkungan UGM memiliki desain yang ramah difabel, terutama bangunan yang telah berdiri cukup lama.

Untuk bangunan baru, bilang dia, memang sudah ada standar untuk memfasilitasi teman-teman yang berkebutuhan khusus, tapi ada beberapa kesulitan karena tidak semua bangunan dibangun akhir-akhir ini, jadi belum memenuhi kriteria itu.

"Kami sudah pernah mengadakan pendataan keseluruhan gedung, melakukan klasifikasi mana yang sudah punya fasilitas untuk difabel dan mana yang belum, lalu kami koordinasikan dengan Direktorat Aset," ucapnya.

Apresiasi terhadap komitmen UGM yang diwujudkan dalam berbagai peningkatan layanan dan fasilitas pendukung dalam beberapa tahun terakhir disampaikan oleh Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Peduli Difabel UGM, Isti'adatul Fitriyah.

Baca juga: Pernah Kuliah di Singapura, Ini Jurusan yang Dipilih Kaesang Pangarep

"Seiring berjalannya waktu, kita melihat fasilitas di UGM cukup aksesibel, misalnya saja di Gedung Pusat ini sekarang sudah ada fasilitas ramp, selain itu juga bangunan dilengkapi dengan lift," kata Isti'adatul.

Hal serupa disampaikan oleh Anis Rahmatillah, mahasiswa difabel dari Fakultas Biologi.

Menurutnya di UGM sudah disediakan berbagai sarana dan prasarana yang memfasilitasi kebutuhan mahasiswa difabel.

Selain itu, dia juga mengapresiasi keberadaan UKM Peduli Difabel.

"Saya sangat berterima kasih, teman-teman banyak membantu dalam perkuliahan. UGM juga sangat memfasilitasi. Harapannya pelayanan terhadap difabel bisa lebih terintegrasi," ujar Anis.

Baca juga: Ekonom UGM: Kebijakan Makro Harus Ketat Hadapi Ancaman Resesi 2023

UKM Peduli Difabel sendiri merupakan organisasi mahasiswa yang bersifat inklusif, aspiratif, dan kontributif bagi kesejahteraan difabel, baik dari segi fisik, psikis, maupun sosial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com