Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Unair Bagikan Tips Atasi Gigi Sensitif

Kompas.com - 06/07/2022, 15:58 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gigi yang tak dirawat dengan baik akan menimbulkan gangguan kesehatan. Banyak permasalahan gigi yang biasa diderita masyarakat Indonesia.

Mulai dari gigi berlubang hingga gigi sensitif. Meski terdengar sederhana, namun gigi sensitif perlu ditangani segera. Agar tidak mengganggu kegiatan sehari-hari, khususnya saat minum atau makan sesuatu.

Dokter gigi Pusat Layanan Kesehatan Universitas Airlangga (PLK Unair) drg. Kokoh Wardoyo AHP mengatakan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan masyarakat jika menderita gigi sensitif. Salah satunya dengan menyikat gigi sebelum tidur.

"Sikat gigi sebelum tidur sangat penting untuk membersihkan kuman-kuman pemicu gigi berlubang," kata Kokoh seperti dikutip dari laman Unair, Rabu (6/7/2022).

Baca juga: Seperti Ini Solusi Atasi Ancaman Hama Tikus dari Pakar IPB

Biasakan gunakan obat kumur dan benang gigi

Menurut dia, usai menyikat gigi, juga disarankan masyarakat untuk membiasakan diri berkumur menggunakan obat kumur.

drg Kokoh juga menganjurkan penggunaan dental floss atau benang gigi.

Benang gigi sendiri selama ini bisa dikatakan jarang digunakan masyarakat Indonesia sebagai alat untuk membersihkan gigi.

"Padahal benang gigi itu perlu untuk membersihkan kotoran yang ada di sela-sela gigi," imbuh dia.

Benang gigi, lanjut Kokoh, bisa membersihkan kotoran yang tidak bisa dijangkau sikat gigi.

"Karena jika tak dibersihkan bisa memicu lubang pada gigi," jelasnya.

Baca juga: Dua Guru Musik Asal Kanada Antusias Belajar Gamelan di Unpas

Rutin periksa ke dokter gigi

Agar gigi selalu terawat, masyarakat hendaknya rutin memeriksakan gigi paling tidak selama enam bulan sekali.

"Tetap jaga kesehatan gigi dan mulut karena keduanya adalah awal dari kesehatan tubuh kita," tandas drg Kokoh.

Sementara itu, perawat gigi PLK Unair Putri Ayunda membagikan tips cara menyikat gigi yang baik dan benar.

Dia menekankan, arah menyikat gigi hendaknya dengan gerak memutar mengikuti arah pertumbuhan gigi.

Baca juga: PT Dharma Polimetal Buka Lowongan Kerja bagi D3-S1, Segera Daftar

Untuk gigi bagian dalam yang sulit dijangkau dapat menggunakan ujung sikat yang lancip.

"Durasi menyikat gigi hendaknya antara dua sampai tiga menit. Bersihkan pula lidah dengan bagian belakang kepala sikat gigi," papar Putri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com