Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEK FAKTA: Apakah Penderita Diabetes Boleh Mengonsumsi Makanan Manis?

Kompas.com - 15/12/2022, 13:15 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di Facebook memuat narasi bahwa penderita diabetes boleh mengonsumsi makanan manis.

Dalam unggahan tersebut terdapat foto seorang pasien yang mengenakan alat bantu pernapasan dan keterangan soal alat yang bisa menghilangkan diabetes.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu dilengkapi agar tidak menyesatkan.

Narasi yang beredar

Konten yang memuat narasi penderita diabetes boleh mengonsumsi makanan manis diunggah oleh akun Facebook ini pada 3 Desember 2022.

Unggahan itu telah dibagikan 101 kali dan disukai 2.300 kali. Terdapat tautan yang menghubungkan ke situs bisnis kuliner olahan mie.

Namun judul pada tautan itu menyebutkan soal alat yang mampu menghilangkan penyakit diabetes.

Keterangan yang disertakan dalam unggahan itu sebagai berikut:

Luar biasa!
Penderita diabetes boleh makan yang manis-manis!

Klarifikasi penyakit diabetes melitus boleh mengkonsumsi makanan dan minuman manis, namun dalam kondisi tertentuKOMPAS.COM/AHMAD SU'UDI Klarifikasi penyakit diabetes melitus boleh mengkonsumsi makanan dan minuman manis, namun dalam kondisi tertentu

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com mengonfirmasi klaim tersebut kepada Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Yasmin Banyuwangi, dr Kurnia Alisaputri.

Putri menjelaskan, penderita diabetes melitus dalam kondisi tertentu diperbolehkan mengonsumsi makanan atau minuman manis dengan porsi secukupnya.

Pasien diperbolehkan mengonsumsi makanan atau minuman manis apabila kadar gula darahnya terkontrol.

Pasien dengan kadar gula darah melebihi 200 mg/dL yang artinya terjadi hiperglikemia, disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan dan minuman manis.

Demikian juga pasien diabetes yang mengalami tiga gejala kambuh, yakni sering haus (polidipsi), suka makan berlebihan (polifagia), dan buang air kecil berlebihan (poliuria).

"Kalau kita temukan pasien yang seperti itu, dengan asumsi bahwa pasien ini mungkin punya gejala diabetes, (tanpa pemeriksaan lab), ya sebaiknya jangan makan yang manis-manis. Nah, untuk memastikan gejala itu benar diabetes atau tidak, kita harus periksa gula darah," kata Putri, saat dihubungi, Sabtu (10/12/2022).

Sedangkan, Putri menuturkan, hingga saat ini belum ada penelitian terkait alat atau obat yang dapat menghilangkan penyakit diabetes.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Tidak Ada Bukti Kastil Terbengkalai di Perancis Milik Korban Titanic

Tidak Ada Bukti Kastil Terbengkalai di Perancis Milik Korban Titanic

Hoaks atau Fakta
Bagaimana Status Keanggotaan Palestina di PBB?

Bagaimana Status Keanggotaan Palestina di PBB?

Hoaks atau Fakta
Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Data dan Fakta
[HOAKS] Temukan Kecurangan, FIFA Putuskan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Temukan Kecurangan, FIFA Putuskan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten AI, Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[KLARIFIKASI] Konten AI, Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Raja Denmark Frederik X Kibarkan Bendera Palestina

[HOAKS] Raja Denmark Frederik X Kibarkan Bendera Palestina

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com