Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Kompas.com - 15/05/2024, 16:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Tersiar narasi mengenai perbedaan data jumlah korban tewas di Gaza yang dipublikasikan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Hamas. Misalnya, unggahan di akun Facebook ini, pada Selasa (14/5/2024).

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB atau OCHA mencatat jumlah korban tewas mencapai 24.686 orang. Sedangkan, Hamas menyebutkan 35.091 korban tewas sejak 7 Oktober 2023.

Sementara, akun X ini, pada Senin (13/5/2024), menuding PBB mengurangi setengah dari jumlah korban tewas sebenarnya.

Lantas, bagaimanakah faktanya?

Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (14/5/2024), soal pengurangan data korban jiwa warga Palestina di Gaza.akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (14/5/2024), soal pengurangan data korban jiwa warga Palestina di Gaza.

Kekeliruan memahami data

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, terdapat kekeliruan dalam memahami data jumlah korban dari OCHA. 

Pada 6 Mei 2024, OCHA merilis data korban jiwa warga Palestina di Gaza sejak 7 Oktober 2023 yang bersumber dari Kantor Media Pemerintah di Gaza.

Berdasarkan data tersebut, jumlah korban tewas di Gaza, yakni 34.735 orang. Dari jumlah itu, lebih dari 9.500 perempuan dan 14.500 anak-anak telah terbunuh.

Kemudian, data pada 8 Mei 2024, total korban jiwa mencapai 34.844 orang. Sebanyak 24.686 di antaranya telah diidentifikasi pada 30 April 2024.

Dari jumlah korban tewas yang teridentifikasi, sebanyak 4.959 orang adalah perempuan dan 7.797 anak-anak.

Dengan demikian, angka 24.686 merupakan jumlah korban yang teridentifikasi dari total 34.622 korban tewas di Gaza.

Kemudian, data korban yang teridentifikasi dikategorikan lagi pada kelompok lebih kecil.

Sehingga, korban tewas terdiri atas 7.797 anak-anak, 1.924 lansia, 4.959 perempuan, dan 10.006 laki-laki.

Penjelasan PBB

Juru bicara PBB Farhan Haq mengatakan, seiring dengan berlanjutnya proses identifikasi, jumlah korban perempuan dan anak-anak juga akan meningkat.

"Jumlah keseluruhan korban jiwa dihitung oleh Kementerian Kesehatan di Gaza, yang merupakan mitra kami dalam menangani jumlah korban tewas," kata Haq, dikutip dari The Guardian, Selasa (14/5/2024).

"Jumlah tersebut tetap tidak berubah, dan sudah lebih dari 35.000 orang sejak Oktober," tutur dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Sandra Dewi Telah Ditetapkan Jadi Tersangka

[HOAKS] Sandra Dewi Telah Ditetapkan Jadi Tersangka

Hoaks atau Fakta
Sejumlah Tokoh Dunia Jadi Sasaran Konten Manipulatif AI

Sejumlah Tokoh Dunia Jadi Sasaran Konten Manipulatif AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Waspada Phishing, Beredar SMS Mengeklaim dari PT Pos Indonesia

INFOGRAFIK: Waspada Phishing, Beredar SMS Mengeklaim dari PT Pos Indonesia

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Dana Haji untuk IKN | MPR Sepakat Tidak Lantik Gibran

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Dana Haji untuk IKN | MPR Sepakat Tidak Lantik Gibran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] China Membuat Drone Dapat Berfungsi sebagai Toilet

[HOAKS] China Membuat Drone Dapat Berfungsi sebagai Toilet

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Biaya Persalinan Tidak Dikenai PPN

[KLARIFIKASI] Biaya Persalinan Tidak Dikenai PPN

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Artikel Opini soal Gaza Akan Jadi Tuan Rumah Parade 'Pride'

[HOAKS] Artikel Opini soal Gaza Akan Jadi Tuan Rumah Parade "Pride"

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Cangkir Starbucks Bermotif Semangka Tidak Terkait Konflik Palestina-Israel

[KLARIFIKASI] Cangkir Starbucks Bermotif Semangka Tidak Terkait Konflik Palestina-Israel

Hoaks atau Fakta
Ketika Konser David Bowie 'Menyatukan' Jerman Barat dan Timur...

Ketika Konser David Bowie "Menyatukan" Jerman Barat dan Timur...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Maluku Malut

[HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Maluku Malut

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Manipulasi Konten Sule Promosi Judi Online

[VIDEO] Beredar Manipulasi Konten Sule Promosi Judi Online

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Penangkapan Linda Terkait Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

[HOAKS] Video Penangkapan Linda Terkait Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Kabar Penyanyi Dangdut Muchsin Alatas Berpulang

[HOAKS] Kabar Penyanyi Dangdut Muchsin Alatas Berpulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Gurita Raksasa Terdampar di Pantai Bali

[HOAKS] Foto Gurita Raksasa Terdampar di Pantai Bali

Hoaks atau Fakta
AI dan Kekhawatiran atas Dampaknya terhadap Pemilu

AI dan Kekhawatiran atas Dampaknya terhadap Pemilu

Data dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com