KOMPAS.com - Sebuah kastil di Perancis diklaim ditinggalkan oleh pemiliknya yang merupakan korban dari kecelakaan kapal Titanic.
Beredar video di Facebook mengenai kastil terbengkalai milik keluarga Otsby di Perancis.
Keluarga tersebut berlayar dengan Titanic pada 10 April 1912 menuju New York, Amerika Serikat (AS). Misalnya seperti yang diunggah oleh akun ini, ini, ini, dan ini.
"Keluarga yang tinggal di kastil ini menaiki Titanic dan tidak pernah kembali," tulis salah satu akun pada Selasa (14/5/2024) dalam terjemahan bahasa Indonesia.
Semua keluarga Otsby diklaim meninggal dan jenazah mereka tidak pernah kembali dari lautan.
Lantas, bagaimanakah faktanya?
Titanic merupakan kapal pesiar mewah milik Inggris. Kapal dengan rute pelayaran dari Southampton ke New York, AS itu mengalami kecelakaan dan tenggelam pada 1912.
Dikutip dari Britannica, pelayaran rencananya berlangsung selama lima hari mulai 10 April 1912.
Namun kapal yang dipimpin Edward J Smith itu menabrak bongkahan es di Laut Atlantic. Kapal bocor, terbelah dua, lalu tenggelam. Lebih dari 1.500 orang tewas.
Salah satu penumpang kapal Titanic adalah Englehart C Ostby.
Koran The Boston Globe pada 4 Mei 1912 menerbitkan berita duka Otsby. Ia dikenal sebagai pembuat perhiasan.
Berdasarkan informasi di koran tersebut, jenazah Otsby telah ditemukan dan dimakamkan di kota kelahirannya.
Ensiklopedia Titanica mencatat, Englehart C Ostby lahir di Norwegia pada 18 Desember 1847.
Ostby menaiki Titanic bersama anak perempuannya bernama Helen.
Ketika kecelakaan terjadi Helen selamat karena telah menaiki sekoci. Sementara Otsby meninggal dan jenazahnya ditemukan keesokan harinya oleh kapal uap MacKay Bennett.