Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahir dari Legenda Bulu Tangkis Indonesia, Bilqis Prasista Serius Geluti Dunia Badminton

Kompas.com - 15/05/2022, 15:45 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Nama Bilqis Prasista (19) kian melambung setelah menumbangkan lawannya di kejuaraan Piala Uber 2022 di Bangkok Thailand beberapa waktu lalu.

Gadis kelahiran Kabuapaten Magelang, Jawa Tengah itu menyumbangkan skor dan meloloskan skuad putri Indonesia pada penyisihan Grup A Piala Uber 2022.

Bahkan yang lebih mengejutkan, Bilqis mampu mengalahkan peringkat satu dunia dari Jepang, Akane Yamaguchi.

Orang tua Bilqis legenda bulu tangkis Indonesia

Rupanya darah kecintaan Bilqis dengan olahraga bulu tangkis mengalir dari kedua orang tuanya, Joko Suprianto dan Zelin Resiana.

Ibu Bilqis merupakan atlet bulu tangkis pada tahun 1990-an yang sukses di ganda putri maupun ganda campuran, dan pernah ikut mengantarkan tim Uber Cup Indonesia Juara 1 pada 1994 dan 1996.

Sedangkan sang ayah adalah mantan pemain bulu tangkis tunggal putra yang pernah membawa Indonesia menjadi Juara 1 pada Thomas Cup 1994, 1996 dan 1998.

Baca juga: Piala Uber 2022: Pesona Bilqis Prasista di Mata Sang Bunda...

Keduanya pernah mentereng di peringkat 1 dunia. Bahkan, patung Zelin Resiana di bangun di halaman Gelanggang Olahraga (GOR) Djarum di kawasan Tidar, Kota Magelang, Jawa Tengah.

Bilqis sempat dilarang jadi atlet bulu tangkis

Namun, tak disangka, ayah dan ibu Bilqis sempat tidak ingin anaknya tersebut menggeluti bulu tangkis.

Bilqis bersama kembarannya Bilqis Pratista sejak kecil tak pernah dikenalkan dengan olahraga tersebut.

Joko mengungkapkan, saat itu ia tidak ingin kedua putrinya mengikuti jejaknya yang merasakan perjuangan berat hidup menjadi seorang atlet.

"Awalnya kami tidak mau anak-anak jadi atlet, karena perjuangan menjadi atlet itu tidak mudah. Jatuh bangun, pendidikan formal terabaikan karena pertandingan, latihan dan sebagainya. Biar orangtuanya saja yang mandi keringat," ungkap Joko, kepada Kompas.com via sambungan telepon.

Sang kakek yang minta cucunya dikenalkan bulu tangkis

Baca juga: Kata Bilqis Prasista Usai Perjuangan Tim Indonesia Terhenti di Perempat Final Piala Uber 2022

Namun pada suatu hari, kakek Bilqis mengatakan, anak-anaknya harus dikenalkan bulu tangkis karena orangtuanya adalah mantan atlet olahraga tersebut.

Anak-anaknya tidak harus menjadi atlet, tapi setidaknya untuk tujuan olahraga.

"Saat di Magelang, eyangnya bilang 'masa anak atlet tapi enggak main bulu tangkis, minimal dikenalkan buat olahraga'. Ya sejak itu dikenalkan Bilqis sudah kelas 4 SD, sudah terlambat sebetulnya," ungkap Joko.

"Awalnya cuma main di kebun saja, tapi ternyata langsung bisa, padahal sebelumnya enggak pernah megang raket," lanjut Joko, yang biasa dipanggil Romo (Bapak) oleh Bilqis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com