Perbedaan Gejala Pseudogout dan Asam Urat, serta Cara Mengobatinya

3. Operasi sendi

Jika obat-obatan tidak berhasil mengatasi pseudogout, dokter mungkin akan merekomendasikan pasien menjalani operasi untuk memperbaiki atau mengganti sendi yang rusak.

4. Konsumsi makanan antiinflamasi

Dilansir dari Medical News Today melalui KOMPAS.com, ada beberapa makanan yang perlu dikonsumsi untuk membantu melawan peradangan akibat pseudogout, yakni:

Baca juga: Gejala Omicron Siluman dan Orang yang Rentan Terinfeksi

- Buah: Ceri, stroberi, raspberry, dan jeruk.

- Ikan: Salmon, herring, tuna, sarden, scallop, dan teri.

- Kacang: Kenari, kacang pinus, almond, pistachio, kacang merah, dan kacang pinto.

- Minyak zaitun: 2-3 sendok makan setiap hari.

- Biji-bijian utuh: Oatmeal, beras merah, dan quinoa.

- Sayuran: Terong, kentang, tomat, dan paprika merah.

Sementara itu, pengidap pseudogout juga harus menghindari makanan tinggi lemak dan makanan olahan.

Segera konsultasi dengan dokter jika mengalami gejala pseudogout agar dapat mendapatkan perawatan medis yang tepat.

(Penulis: Irawan Sapto Adhi)

Sumber: KOMPAS.com