Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Perempuan Ukraina Bikin Bom Molotov demi Lawan Rusia, Arina Batal Les Dansa dan Elena Tinggalkan Anak di Rumah Nenek

Kompas.com - 27/02/2022, 15:13 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Pada hari Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan tentaranya menginvasi Ukraina, Arina telah merencanakan kelas dansa sepulang kerja dan kemudian berpesta.

Namun tiga hari kemudian, guru bahasa Inggris itu justru membuat bom molotov di sebuah taman.

Wartawan BBC News di Dnipro, Ukraina, Sarah Dnipro, memergoki Arina sedang duduk di rerumputan bersama lusinan perempuan lainnya.

Mereka tampak memarut bongkahan polistiren 2, seolah-olah benda itu adalah keju, dan merobek lembaran kain untuk membuat bom molotov buatan sendiri.

Adegan seperti itu tidak terbayangkan oleh kebanyakan orang di Eropa. Mereka juga tidak terpikirkan di sini, sekalipun.

Baca juga: Jumlah Korban Jiwa Selama Tiga Hari Serangan Rusia ke Ukraina

Tapi warga Dnipro kini siap untuk mempertahankan diri melawan pasukan Rusia yang terus merangsek.

"Tak ada yang mengira beginilah cara kami menghabiskan akhir pekan," ujar Arina kepada BBC News.

"Tapi sepertinya ini adalah satu-satunya hal penting yang harus dilakukan sekarang," tambahnya.

Wajah dan rambut guru berusia muda itu ditaburi debu putih polistiren.

"Ini cukup menakutkan. Saya pikir kita tidak benar-benar menyadari apa yang sedang kami lakukan," ujarnya.

Tak begitu jauh dari lokasi Arina, Elena dan Yulia memberi tahu mengaku bahwa mereka meninggalkan anak-anak mereka di kakek-neneknya demi membantu membuat molotov

"Duduk di rumah tanpa melakukan apa pun akan lebih menakutkan," kata Elena

Dia lantas tertawa dan mengatakan bahwa dia adalah juru masak yang cemerlang, dan menurutnya proses membuat molotov tak jauh berbeda dengan meracik makanan.

"Saya tidak percaya ini terjadi pada kami, tetapi apakah ada pilihan lain yang kami miliki?" kata Elena.

Satu bocah 4 tahun tewas

Seorang tentara Ukraina berjalan melewati puing-puing truk militer yang terbakar, di sebuah jalan di Keiv, Ukraina, Sabtu, 26 Februari 2022.AP PHOTO/EFREM LUKATSKY Seorang tentara Ukraina berjalan melewati puing-puing truk militer yang terbakar, di sebuah jalan di Keiv, Ukraina, Sabtu, 26 Februari 2022.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com