Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Masa Berjayanya Ponsel BlackBerry Tergerus oleh Android dan iPhone..

Kompas.com - 08/01/2022, 08:46 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Seiring dengan terus berkembangnya teknologi smarthphone, BlackBerry mengumumkan penghentian sistem operasi Blackberry OS pada 4 Januari 2022.

Dengan begitu, semua ponsel BlackBerry yang menggunakan Blackberry OS tidak dapat digunakan lagi.

Namun sejumlah ponsel BlackBerry yang menggunakan sistem operasi Android masih dapat beroperasi di ponsel BlackBerry.

BlackBerry pernah berjaya pada masanya

Ponsel-ponsel BlackBerry pernah menjadi ponsel terpopuler dan menjadi favorit sejumlah kalangan di awal era 2000-an.

Ponsel BlackBerry termasuk pioner dalam penggunaan keypad Qwerty yang dinilai memudahkan dalam mengetik.

BlackBerry dengan kemudahan mengirim email dan platform perpesanan BlackBerry Messenger (BBM) menjadikan ponsel tersebut mendominasi.

Baca juga: 3 Alasan BlackBerry Kalah Bersaing dengan Android dan iPhone

Dikutip dari makeuseof.com, di Inggris, BlackBerry pernah menguasai 33,2 persen pangsa pasar smartphone pada Desember 2011, menurut Statista.

Namun dua tahun berikutnya jumlah itu menyusut hanya tinggal 17,44 persen. Pada Mei 2021, studi yang sama menemukan bahwa smartphone BlackBerry saat ini hanya menguasai 0,01 persen dari pasar smartphone Inggris.

Seperti yang dilaporkan Gartner pada Februari 2017, hanya 210.000 perangkat dengan sistem operasinya yang terjual pada kuartal keempat 2016.

Itu jauh lebih buruk daripada di Q4 2015, yang hanya terjual 907.000 perangkat atau hanya 0,2 persen pasar ponsel.

Dominasi dan pamor BlackBerry juga berangsur-angsur meredup. Terutama seiring munculnya iPhone dengan evolusi ponsel layar sentuh dan hadirnya sistem operasi Android.

Penyebab redupnya BlackBerry dari pasar ponsel dunia

Ada sejumlah faktor yang menjadi penyebab gagalnya BlackBerry di pasar ponsel dunia selepas tahun 2010-an.

Gagal beradaptasi dengan layar sentuh dan kamera

BlackBerry berjaya pada masanya salah satunya dengan perpesanan BBM yang dinilai merevolusi perpesanan instan.

Namun pada akhirnya tak banyak inovasi yang dilakukan BlackBerry. Termasuk ketika sejumlah kompetitor mulai menggunakan layar sentuh.

BlackBerry menganggap banyak pengguna masih senang tetap menggunakan keyboard mereka di awal 2010-an.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com