Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara dan Teknik Menggendong Bayi Sesuai Periode Usianya

Kompas.com - 11/12/2021, 16:40 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

Beri tepukan atau sentuhan lembut dan sedikit kata-kata untuk memberinya tanda bahwa Anda akan pergi.

Posisi bayi dalam gendongan

  1. Posisi tegak: Lakukan seperti hendak menyendawakan bayi. Bayi menghadap belakang dengan kepala di atas bahu kita. Satu tangan kita menopang leher dan kepalanya, sementara tangan lain memegang bokong dan sebagian punggung.
  2. Posisi cradling hold: Satu tangan diletakkan pada punggung dan bokong bayi untuk menopang tubuhnya. Letakkan kepala bayi pada lipatan siku (posisi kepala harus lebih tinggi dari bokong bayi); tangan yang lain menahan bokong dan tungkai bayi.
  3. Posisi duduk: Setelah berusia sebulan, bayi dapat digendong dengan posisi setengah duduk baik di atas lengan/tangan atau di pangkuan. Badan dan kepalanya bersandar ke dada kita dan pandangannya menghadap ke muka. Untuk menjaga keseimbangannya, pegangi dada dan kepalanya dengan satu tangan yang lain.
  4. Posisi shoulder hold: Syaratnya, bayi harus sudah bisa mengangkat lehernya saat posisinya tengkurap. Dengan posisi ini, bayi digendong dalam posisi tegak 45 derajat dan perut bayi bersentuhan dengan dada ibu. Posisi ini diyakini mempunyai manfaat kontak batin yang dalam, karena bayi dapat mendengar detak jantung ibu.

Bayi 3-6 Bulan

Baca juga: Cegah Ruam Popok agar Bayi Tidur Nyenyak

  • Bayi sudah semakin kuat. Saat digendong, leher dan punggungnya tak lagi mesti ditopang. Biasanya, bayi usia 3 bulan bisa duduk di pangkuan dengan dipegangi.
  • Karena itu mulai usia ini bayi lebih senang digendong dengan posisi bersandar menghadap ke muka.
  • Masuk usia 4 bulan, cara menggendongnya sudah bisa lebih santai, baik dengan posisi menghadap ke depan, belakang, atau berhadapan.
  • Menghadap depan adalah gaya gendong favorit bayi sebab dengan begitu ia jadi bisa memiliki luas pandang yang lebar.
  • Mulai usia 5 bulan, bayi semakin berat dan aktif bergerak. Disarankan untuk menggendongnya dengan menggunakan kain atau baby carrier.
  • Selain membuat bayi nyaman, kita pun masih bisa melakukan aktivitas lain. Bisa juga, bayi didudukkan di pinggang dengan topangan salah satu lengan.
  • Kedua kaki bayi melingkari pinggul kita. Tangan yang lain bisa melakukan aktivitas berbeda. Mulai usia ini, bayi juga bisa digendong dengan gaya rocking games.
  • Caranya, tengkurapkan si kecil di satu lengan yang menahan pinggangnya, sementara tangan yang lain menyangga perutnya.
  • Ayun si kecil dari kiri ke kanan atau depan ke belakang secara perlahan seperti pesawat terbang. Ia pasti suka. Boleh dilakukan pada bayi di usia 3 bulan ke atas.

Bayi Usia di Atas 6 Bulan

Karena otot-ototnya sudah kuat dan lehernya pun mampu menopang kepala dengan baik, maka si kecil dapat kita gendong di punggung dengan menggunakan alat gendong.

Gendongan cara ini membuat kedua tangan kita bebas melakukan aktivitas lain. Bisa juga bayi digendong dengan cara didudukkan di lengan bawah kita dengan punggung bayi bersandar di dada dan tangan kita yang satunya melingkari perut bayi.

Cara ini banyak dilakukan karena praktis, tidak menakutkan, aman, dan kita bisa menyangga berat badannya. Untuk mengajaknya bermain, si kecil bisa digendong dengan gaya flying in the air (melayang di udara).

Baca juga: Kenapa Bayi Baru Lahir Langsung Menangis? Ini Penjelasannya

Caranya, pegang erat si kecil di ketiaknya, lalu ayunkan perlahan ke udara. Lakukan kontak mata dan sesekali hentikan ayunan saat bayi berada di atas, untuk selanjutnya diturunkan perlahan.

Di usia 10 bulan, kita bisa mendudukkannya di pundak, dengan tangan kita menyanggah tubuh samping kanan dan kirinya.

(Sumber: Kompas.com Penulis Gazali Solahudin Editor : Nakita)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com