Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kucing Tidur Terus? Ini 3 Penjelasan Ilmiah di Baliknya

Kompas.com - 05/12/2021, 20:59 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

KOMPAS.com - Anda mungkin terheran-heran mengapa kucing tidur lama sekali. Ternyata ada fakta ilmiah di balik hobi kucing tidur.

Selain makan, memenuhi kebutuhan fisiologis, menghidrasi diri, dan bermain, kucing memang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur.

Tidak peduli tempat, waktu, atau musim dalam setahun, tak peduli hujan atau tidak, dalam kondisi panas, dingin, lapar atau bosan, kucing selalu senang berbaring, tidur sebentar, atau tertidur lelap.

 

Banyak pemilik kucing pertama kali pergi ke dokter hewan dan khawatir karena kucing mereka menghabiskan hari-hari mereka dengan tidur.

Dilansir dari My Animals, Minggu (21/11/2021), beberapa ahli mengatakan bahwa kucing tidur adalah salah satu karakteristik khas dari hewan satu ini.

Berikut penjelasannya.

Baca juga: 5 Cara Mengembalikan Nafsu Makan Kucing Peliharaan Anda

1. Kebiasaan tidur setelah kenyang

Berkat keterampilan berburu kucing yang luar biasa, berburu bagi mereka tidak memakan waktu lama. Sebab keterampilan ini membuat mereka bisa mendapatkan semua makanan yang dibutuhkan.

Setelah rasa lapar mereka terpuaskan, mereka dapat bersantai untuk waktu yang lama sebelum perlu berburu lagi. Mereka menggunakan waktu luang itu untuk tidur.

Ini adalah fenomena eksklusif untuk spesies ini, karena spesies lain lebih sulit menangkap mangsa.

Ketika kucing masih kecil, mereka lucu dan sangat mengantuk. Ketika mereka lebih tua, mereka hiperaktif. Selama hari-hari pertama kehidupan, kucing tidur rata-rata 20 jam sehari.

Tidur bagi kucing tidak hanya normal tetapi perlu. Pasalnya, hormon yang memengaruhi pertumbuhan bekerja saat kucing sedang tidur. Semakin banyak kucing tidur, semakin banyak ia berkembang.

Baca juga: Alasan Kucing Bertengkar dan Bagaimana Memisahkannya

Selain itu, diyakini bahwa ini adalah "tradisi" lain yang diwarisi dari kerabat liar mereka. Induk kucing juga harus pergi berburu makanan, meninggalkan anak kucingnya sendirian di sarang.

Untuk melindungi anak kucing, alam merancang sistem yang "menidurkan mereka" sepanjang hari.

2. Semakin banyak tidur ketika dewasa

Ketika kucing mencapai usia lima minggu, mereka tidak lagi banyak tidur. Sampai mereka berusia satu tahun, mereka lebih aktif dan kurang tidur selama tahap "remaja" ini.

Rata-rata, anak kucing tidur 60% dalam sehari, antara 12 dan 13 jam total. Selain memiliki banyak energi dan kemampuan fisik yang berkembang, rasa ingin tahu yang tak terpuaskan pada kucing remaja membuat mereka lebih aktif.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com