Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjadi Erupsi, Ini Cara Resechedule Pendakian Gunung Semeru

Kompas.com - 04/12/2021, 18:30 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

Baca syarat dan ketentuan

Apabila sudah verifikasi melalui email atau nomor HP, sebuah laman bertuliskan “Syarat dan Ketentuan Jadwal Ulang” akan muncul.

Baca juga: Cara Reschedule Pendakian Gunung Semeru

Salah satu aturan yang tertera pada laman tersebut adalah pendakian dilakukan dalam bentuk kelompok kecil dengan jumlah pendaki 3-7 orang.

Pada laman tersebut, pastikan kamu membaca dan memahami seluruh aturan yang ada. Jika sudah, klik kotak yang menyatakan bahwa kamu memahami dan menyetujui seluruh syarat yang ada. Lalu klik “Submit”.

Pilih jadwal pendakian baru

Tahap selanjutnya adalah memilih bulan dan tanggal pendakian baru. Kemudian, klik pada kolom kuota pendakian.

Adapun, angka yang tertera pada kolom pendakian merupakan sisa kuota yang tersedia. Jika sudah penuh, ada baiknya tidak memaksakan diri dan pilih tanggal lain.

Perbarui data pendakian

Laman selanjutnya adalah kolom data ketua dan anggota kelompok pendakian. Pastikan kamu mengisinya dengan benar. Apabila ada perubahan, klik simbol pensil yang berada pada sisi kanan kolom.

Kirim data terbaru

Apabila sudah mengisi seluruh kolom data ketua dan anggota kelompok, pastikan kembali bahwa seluruh data yang dimasukkan benar.

Terkait email, masukkan email yang masih aktif dan sering kamu akses karena simaksi akan dikirim ke email tersebut.

Selanjutnya, klik kotak yang menyatakan bahwa kamu telah mengisi seluruh data dengan benar lalu klik “Kirim”.

Cetak bukti reschedule

Baca juga: Erupsi Gunung Semeru, BNPB Sebut Belum Ada Laporan Korban Jiwa

Setelah melakukan penjadwalan ulang, periksa email secara berkala untuk memastikan bahwa simaksi dan pemberitahuan soal penjadwalan ulang sudah masuk.

Jika tidak ada dalam kotak pesan terbaru, kamu bisa cek kotak spam. Apabila sudah menerimanya, cetak file sebanyak dua rangkap. Satu untuk dibawa pendaki, satu untuk diberikan ke petugas loket pada hari pendakian.

(Sumber: Kompas.com Penulis Nabilla Ramadhian | Editor Anggara Wikan Prasetya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com