KOMPAS.com - Kopi sudah sejak lama dikonsumsi oleh masyarakat dunia sebagai minuman penambah energi yang menyegarkan.
Di Indonesia, terutama di kota-kota besar, kedai kopi jumlahnya sangat banyak. Kebiasaan minum kopi kini bukan hanya milik laki-laki dan orang tua, tetapi juga perempuan serta anak-anak muda.
Kopi memiliki banyak jenis, namun arabika dan robusta adalah jenis kopi yang paling banyak dikenal.
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Senin (18/10/2021), berikut ini sejumlah perbedaan kopi arabika dan robusta.
Dilansir The Kitchn melalui KOMPAS.com, kopi arabika cenderung memiliki citarasa lembut, segar, dengan sensasi buah atau yang biasa disebut fruity.
Baca juga: Hindari 5 Kebiasaan Minum Kopi Seperti Ini agar Tubuh Tidak Cepat Tua
Sementara itu, kopi robusta mempunyai cita rasa yang lebih pekat dan kuat. Selain itu, kopi robusta juga memiliki kandungan kafein dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan kopi arabika.
Owner dari brand Kopi Kangen, William Heuw menjelaskan bahwa perbedaan lain antara kopi arabika dan robusta adalah cara menanam dan perawatannya.
William mengatakan, kopi robusta juga cenderung lebih tahan terhadap hama dan penyakit, serta perawatan yang tidak terlalu sulit.
Pohon penghasil biji kopi robusta pun ditanam di lahan yang ketinggiannya terletak di bawah 1.000 mdpl atau lebih rendah dibandingkan lokasi tanam pohon kopi arabika.
Oleh sebab itu, kebanyakan lahan kebun kopi robusta lebih luas daripada lahan yang dibutuhkan untuk menanam kopi arabika.
Baca juga: 5 Manfaat Menakjubkan Kopi untuk Kesehatan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.