Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Putri Mako, Ini Deretan Bangsawan Kerajaan yang Memilih Menanggalkan Gelarnya

Kompas.com - 31/10/2021, 18:30 WIB
Maulana Ramadhan

Penulis

KOMPAS.com - Putri Mako dari Kekaisaran Jepang resmi menikah dengan kekasihnya, Kei Komuro, Selasa (26/10/2021).

Kei Komuro merupakan kekasih Putri Mako yang bekerja sebagai seorang pengacara di sebuah firma hukum di Amerika Serikat. Dia bukan dari kalangan bangsawan seperti halnya Putri Mako.

Keputusan Putri Mako untuk menikah dengan Kei Komuro membuatnya kehilangan status kerajaannya. Putri Mako merupakan keponakan dari Kaisar Jepang saat ini, Naruhito.

Hal itu disebabkan dalam hukum Jepang, anggota keluarga kekaisaran perempuan harus melepaskan status mereka jika mereka ingin menikah dengan orang biasa, hal ini tidak berlaku bagi anggota laki-laki.

Tidak hanya Kekaisaran Jepang, monarki lain pada umumnya memiliki aturan tertentu terkait gelar bangsawan bagi para anggotanya.

Baca juga: 8 Bangsawan Kerajaan yang Memilih Menanggalkan Gelarnya

Seperti diketahui, gelar bangsawan mencerminkan keistimewaan posisi mereka di kelas sosial. Namun tidak sedikit dari mereka yang akhirnya melepas gelar bangsawan dengan berbagai alasan.

Selain Putri Mako, berikut ini adalah deretan anggota keluarga kerajaan yang melepas gelar bangsawan, dilansir dari Daily Star.

1. Raja Edward VIII dari Britania Raya

Yang pertama ada Raja Edward VIII. Raja Britania Raya ini menyerahkan gelar kerajaannya demi bisa menikahi Wallis Simpson pada 1937.

Hal itu karena sesuai aturan kerajaan, Edward VIII tidak bisa menikahi Wallis, seorang wanita Amerika yang telah dua kali bercerai. Gereja Inggris ketika itu juga tidak mengizinkan orang yang sudah bercerai untuk menikah di gereja.

Edward VIII akhirnya melepas gelarnya dan memilih untuk menikahi Wallis Simpson.

Adiknya, George VI, lalu naik menjadi Raja menggantikannya, yang di kemudian hari digantikan oleh putrinya, Ratu Elizabeth II.

Baca juga: Kisah Putri Mako dari Jepang, Rela Lepas Gelar Bangsawan demi Menikah dengan Rakyat Biasa

2. Putri Ubolratana dari Thailand

Putri Ubolratana melepaskan gelarnya lantaran menikah dengan dengan Peter Jensen pada tahun 1972.

Peter Jensen merupakan warga Amerika yang Putri Ubolratana kenal ketika menempuh pendidikan di Massachusetts Institute of Technology.

Putri Ubolratana mengambil nama Julie Jensen, dan mereka tinggal bersama di AS selama lebih dari 26 tahun dan memiliki 3 anak bersama.

Tahun 2001, pasangan suami istri tersebut bercerai. Kendati telah bercerai, Putri Ubolratana tetap tidak diizinkan untuk menggunakan status kebangsawannya, dan sebaliknya menggunakan gelar "Tunkramom Ying," yang diterjemahkan menjadi "Putri Bupati Ratu.

Potret Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip saat bulan madu. (AFP via News.com.au) Potret Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip saat bulan madu. (AFP via News.com.au)

3. Pangeran Philip dari Yunani dan Denmark

Pangeran Philip merupakan putra dari Pangeran Andrew dari Yunani dan Denmark. Namun pada 1947, Pangeran Philip menanggalkan statusnya sebagai pangeran karena menikah dengan Ratu Elizabeth II dari Britania Raya.

Gelar tersebut dilepas lantaran ia dinaturalisasi menjadi warga negara Inggris. Setelah menikah dengan Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip dianugerahi gelar Duke of Edinburgh dari Kerajaan Inggris.

Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Tolak Gelar Bangsawan untuk Archie

4. Pangeran Harry dan Meghan Markle

Kisah cinta Putri Mako kerap dibandingkan dengan cerita cinta Pangeran Harry dan Meghan Markle. Hal itu karena dua anggota kerajaan tersebut sama-sama menikahi kalangan rakyat biasa.

Belum lama ini, Pangeran Harry dan Meghan Markle mengumumkan bahwa mereka tidak akan menggunakan gelar kebangsawanan mereka dalam kapasitas resmi setelah mundur sebagai anggota senior keluarga Kerajaan.

Ratu Elizabeth II menegaskan pasangan itu tidak akan kembali sebagai "anggota pekerja" Keluarga Kerajaan di berbagai organisasi yang mereka wakili sebelumnya, dan fasilitas perlindungan untuk mereka juga ikut dicopot.

Harry dan Meghan setuju untuk tidak menggunakan gelar kerajaan mereka. Pangeran Harry dan Meghan Markle pindah ke California bersama putra mereka Archie.

Meski begitu Sang Ratu menegaskan Pangeran Harry dan Meghan Markle tetap menjadi keluarganya yang ia cintai.

"Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga saya yang sangat dicintai."

(Sumber:Kompas.com/Shintaloka Pradita Sicca | Editor: Shintaloka Pradita Sicca)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com